JABAR EKSPRES – Menteri Pemuda dan Olahraga, Dito Ariotedjo, mengimbau suporter Timnas Indonesia agar menunjukkan sikap santun saat mendukung tim kesayangan mereka.
Ajakan ini disampaikan menyusul sanksi dari FIFA terhadap Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) akibat perilaku diskriminatif sebagian suporter.
“Tetap, kita harus mengedepankan kultur asli kita yaitu kesantunan,” kata Dito di Jakarta, Senin (13/5).
Baca Juga:Antisipasi Penyakit Mulut dan Kuku, DKPP Bandung Siapkan 150 Tim Monitoring KurbanDari 1500 RW di Kota Bandung, Realisasi KBS Baru Sentuh 28 Persen!
Ia menilai dukungan penuh masyarakat pada perjuangan Pasukan Garuda lolos ke Piala Dunia 2026 harus disalurkan dengan cara yang positif.
Sanksi FIFA berupa denda sebesar Rp400 juta dan pengurangan 15 persen kapasitas stadion untuk laga kandang berikutnya dijatuhkan setelah insiden saat laga melawan Bahrain di Stadion Gelora Bung Karno pada Maret lalu.
Perilaku diskriminatif sebagian suporter menjadi pemicu utama hukuman ini.
Menpora menyebutkan bahwa sanksi tersebut masih bersifat administratif dan bisa ditangani oleh PSSI. Namun, menurutnya, ini harus dijadikan pelajaran penting agar kejadian serupa tidak terulang.
“Itu harus menjadi evaluasi dan juga edukasi kembali,” katanya.
Ia memahami bahwa kekecewaan suporter bisa muncul karena merasa timnya diperlakukan tidak adil saat bermain di luar negeri, namun tindakan reaktif justru merugikan tim sendiri.
“Kalau kita ingin dihormati, kita juga harus menunjukkan sikap yang pantas,” tambah Dito.
Dito optimistis seiring waktu para suporter Indonesia akan semakin dewasa dalam mengekspresikan dukungan.
Dia menegaskan pentingnya menampilkan budaya bangsa, terutama keramahan dan kesantunan, di mata dunia.
Baca Juga:Gedung Kwarcab Kabupaten Bogor Diresmikan, Anggota Pramuka Diberi Pelatihan Platform DigitalWalhi Jabar Sebut Insinerator Bisa Turunkan Kesadaran Masyarakat soal Sampah
“Jadi (kesantunan) itu yang harus kita perlihatkan agar dunia tahu bagaimana ramahnya Indonesia,” ujarnya.
Sementara itu, laga penting berikutnya di babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 akan mempertemukan Indonesia dengan China pada 5 Juni mendatang di Stadion GBK.
Tiket resmi mulai dijual Kamis (15/5) pukul 10.00 WIB melalui Livin’ Sukha di aplikasi Livin by Mandiri.
Harga tiket termurah untuk kategori Upper Garuda dibanderol Rp300.000, dan harga tertinggi berada di kategori Premium Barat/Timur di angka Rp1.250.000.
