JABAR EKSPRES – Untuk pertama kalinya, lomba lari lintas alam bakal di gelar di Dusun Bambu Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB). Event yang diberinama Dusun Bambu TrailRun 2025 rencanya bakal dilaksanakan, Minggu 1 Juni 2025.
Mengusung konsep lari sehat sambil menikmati keindahan alam pegunungan, Dusun Bambu TrailRun 2025, terbagi dalam dua kategori. Kategori pertama yakni Family Fun Run dengan jarak tempuh 2,5 Kilometer (KM) dan kategori kedua yakni Trail Run 10 KM.
”Untuk ketegori pertama, jumlah satu team terdiri dari tiga orang, dua orang dewasa, bisa orang tua dan satu anak. Sementara untuk kategori kedua peserta perorangan, baik professional atau pun amatir,” ungkap, Komisaris Dusun Bambu, Kevin Soenaryo kepada wartawan, Minggu 4 Mei 2025.
Kevin mengatakan, Dusun Bambu TrailRun 2025 merupakan ajang lari yang menggabungkan semangat hidup sehat dengan kecintaan pada alam.
”Event ini bukan sekadar kompetisi olahraga, tetapi juga gerakan bersama untuk membangun kesadaran akan pentingnya kesehatan, pelestarian lingkungan, serta kebersamaan dalam keluarga,” terangnya.
”Trail Run ini juga bukan hanya soal kecepatan, tapi tentang ikatan, eksplorasi, dan kontribusi nyata pada lingkungan,” imbuhnya.
Menurutnya, Dusun Bambu TrailRun 2025 dirancang agar kegiatan olahraga tak lagi eksklusif bagi atlet, namun bisa dinikmati lintas usia. Sehingga, event ini bisa disebut bukan hanya lomba lari biasa. Tetapi peserta diajak untuk merasakan langsung pengalaman menyatu dengan alam.
”Para pelari nantinya akan melintasi berbagai rute alam yang indah dengan udara segar. Mereka akan melewati kebun teh, air terjun, sungai dan jalan setapak,” jelasnya.
Kevin menyebutkan, event ini akan memperebutkan hadiah tital Rp32 juta termasuk grand prize satu unit motor. Selain itu, dalam event itu juga diharapkan peserta dapat menekankan nilai-nilai pelestarian alam. Oleh karena itu, panitia bakal menyisihkan uang pendaftaran untuk donasi program penghijauan.
”Nantinya, setiap peserta yang mendaftar akan berkontribusi pada program penghijauan melalui donasi satu pohon. Alam adalah nyawa kita. Melalui event ini, kami ingin mengingatkan menjaga hutan sama pentingnya dengan menjaga tubuh kita,” bebernya.

