Soal GSG Arcamanik, Komisi V DPRD Jabar Janji Akan Fasilitasi Penyelesaiannya

Suasana audiensi antara warga Arcamanik Endah dengan Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat di Kantor Komisi V, Kota Bandung, Kamis (20/3). Foto: Dimas Rachmatsyah / Jabar Ekspres
Suasana audiensi antara warga Arcamanik Endah dengan Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat di Kantor Komisi V, Kota Bandung, Kamis (20/3). Foto: Dimas Rachmatsyah / Jabar Ekspres
0 Komentar

JABAR EKSPRES – Perwakilan warga Arcamanik Endah yang tergabung dalam Forum Komunikasi Warga Arcamanik Berbhineka, sempat melakukan audiensi dengan Komisi V DPRD Jawa Barat (Jabar). Hal ini buntut dari polemik penggunaan Gedung Serbaguna (GSG) yang digunakan sebagai tempat ibadah.

Ketua Komisi V DPRD Jabar, Yomanius Untung menilai, polemik tersebut mesti diselesaikan segera antara kedua belah pihak. Dalam audiensi pada Kamis (20/1) itu, dirinya memastikan, pimpinan dewan bakal dilibatkan dalam pembahasan polemik GSG Arcamanik tersebut.

“Tentu kami prihatin dengan peristiwa ini suasana kerukunan terganggu. Maka harapan kita, semua pihak harus punya niat baik menjaga keharmonisan. Tidak memprovokasi,” sesalnya.

Baca Juga:Antusiasme Tinggi, Pemprov Raup Rp10 Miliar di Hari Pertama Penghapusan Tunggakan Pajak KendaraanDikira Massa Aksi Tolak UU TNI, Driver Ojol Dikeroyok Polisi hingga Alami Luka di Kepala

Sebelumnya, polemik penggunaan Gedung Serbaguna (GSG) di Arcamanik sebagai tempat ibadah umat Katolik kian memanas. Sejumlah warga menolak kegiatan ibadah yang dilakukan jemaat gereja.

Sementara pihak gereja bersikeras bahwa mereka memiliki hak untuk beribadah di sana. Gesekan pun sempat terjadi pada beberapa pekan lalu itu, tetapi berangsur membaik tatkala audiensi sempat dilakukan antar kedua belah pihak pada saat itu juga.

0 Komentar