JABAR EKSPRES – Setelah pemberian ASI eksklusif selama enam bulan pertama, bayi siap memasuki fase eksplorasi melalui Makanan Pendamping ASI (MPASI) di mana fondasi kemampuan sensorik, motorik, dan kognitif anak sedang berkembang pesat.
Memahami pentingnya tahap ini, Promina, merek makanan bayi dan anak produksi PT. Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (“ICBP”) menggelar Pesta Explorasa, sebuah acara interaktif yang mengajak orang tua bersama si Kecil untuk bereksplorasi beragam jenis makanan dan mendapatkan bekal ilmu pengetahuan dari para expert, yaitu dr. Miza Afrizal, Sp.A dan Chef Devina Hermawan. Acara ini juga menghadirkan berbagai aktivitas seru seperti Baby Cafe, Baby Olympic, dan Zona Sehat, agar orang tua termotivasi dalam mengoptimalkan eksplorasi si Kecil melalui pengenalan keberagaman dunia penuh rasa bersama Promina.
Menurut dr. Miza Afrizal, Sp.A, seorang spesialis anak yang turut berpartisipasi dalam acara tersebut, pengenalan berbagai rasa, tekstur, dan aroma makanan sangat penting untuk perkembangan sensorik anak.
Melalui eksplorasi makanan, anak akan belajar menerima makanan baru, membentuk preferensi makan sehat sejak dini, dan mengurangi kemungkinan menjadi picky-eater. Lebih dari itu, keterampilan motorik halus juga dapat terlatih, sekaligus memperkuat otot-otot rahang, lidah, dan mulut yang berperan dalam perkembangan kemampuan berbicara.
“Pengenalan berbagai rasa, tekstur, dan aroma makanan dapat mengasah perkembangan sensorik sehingga si Kecil bisa belajar menerima makanan baru, membentuk preferensi makan sehat sejak dini1, dan mengurangi kemungkinan menjadi pemilih makanan (picky-eater). Selain itu, si Kecil juga dapat melatih keterampilan motorik halus, serta memperkuat otot-otot rahang, lidah, dan mulut yang turut membantu perkembangan kemampuan bicaranya,” ungkap dr. Miza Afrizal, Sp.A, saat ditemui langsung saat acara di Summarecon Mall, Sabtu (28/12/24).
Eksplorasi makanan juga bermanfaat bagi perkembangan kognitif si Kecil karena dapat meningkatkan jumlah sinaps (penghubung sel otak) yang mendukung kemampuan berpikir dan memecahkan masalah. Dari segi kecerdasan emosional2, pengalaman eksplorasi menumbuhkan rasa ingin tahu (curiosity) sekaligus membentuk si Kecil menjadi pribadi yang berpikiran terbuka (open mindedness) dan adaptif, karena berani dan terbiasa mencoba hal-hal baru.
