JABAR EKSPRES – Aplikasi penghasil uang baru kembali muncul bernama iRobot, yang santer disebut sebagai penerus SAI Robot, yang kini sudah berada diujung tanduk karena diduga akan scam.
Bukan tanpa alasan kenapa aplikasi ini disebut sebagai penerus SAI, selain karena namanya yang mirip, aplikasi ni juga menjual perangkat atau peralatan robot.
Hal ini mengingatkan pada produk investasi milik SAI yang tidak berbeda jauh dengan aplikasi ini.
Baca juga : Benarkah Setelah Bayar Biaya Admin 10 Persen di SAI Robot Bakal Lancar WD Lagi, Ini Pengakuan Member
Selain itu market plan dari aplikasi ini juga tidak beda jauh dengan SAI, dimana keuntungan yang diberikan kepada anggotanya berasal dari penjualan produk, pembentukan tim, dan perekrutan member baru.
Aplikasi yang rilis pada 27 Oktober 2024 ini memiliki grup Telegram resmi yang cukup aktif dengan anggota mencapai 2829 subscriber.
Dilihat dari website aplikasinya yang hanya bisa masuk dan mendaftar jika memiliki kode refferal ini, tampak estimasi keuntungan yang sangat besar pada setiap produknya.
Ada juga bonus pendaftaran sebesar Rp5000 bagi siapapun yang sukses melakukan pendaftaran. Selain itu masih ada promo produk yang gratis dengan keuntungan hingga Rp600 ribuan.
Dari salah satu produknya yang seharga Rp108 ribu dalam waktu 90 hari bisa menjadi Rp2.160.000. Sebagai aplikasi investasi, keuntungan tersebut tentu sangat tidak masuk akal, karena profinya terlalu tinggi.
Bagi yang belum mengetahui dunia investasi mungkin menganggap hal ini sangat menyenangkan karena tanpa kerja apapun, uang bisa berkembang sangat cepat.
baca juga : Bukti Baru Aplikasi SAI Robot Bakal Bertahan Hingga Desember, Benarkah?
Namun yang paham dunia investasi hal ini justru sangat mencurigakan, karena tidak akan ada perusahaan investasi yang mau rugi dengan memberikan profit besar pada anggotanya begini.
Yang membuat aplikasi ini berbahaya adalah adanya skema ponzi didalamnya, dimana untuk perekrutan member baru akan mendapatkan bonus hingga 29 persen, masih ditambah rabat untuk level pertama sebesar 26 persen. Tentu saja bonus ini bukan dari aplikasi melainkan dari deposit member baru yang direkrutnya.
