JABAR EKSPRES – Dunia hiburan kembali berduka setelah kabar tragis meninggalnya Liam Payne, eks personil One Direction, di Argentina.
Liam Payne meninggal pada Rabu, 16 Oktober 2024, setelah terjatuh dari balkon kamarnya di Hotel CasaSur Palermo, Buenos Aires.
Liam dan kekasihnya, Kate Cassidy, tiba di Argentina pada 30 September 2024 untuk berlibur dan menghadiri konser Niall Horan, mantan rekannya di One Direction.
Selama di Argentina, keduanya membagikan momen-momen bahagia di media sosial. Namun, dua hari sebelum insiden, Kate kembali ke negaranya, sementara Liam tetap tinggal di hotel tersebut.
Kronologi Kejadian
Pada malam kejadian, seseorang di Hotel CasaSur Palermo menghubungi 911, melaporkan bahwa ada seorang pria yang berperilaku agresif.
Berdasarkan kesaksian, Liam terlihat berperilaku tak menentu di lobi sebelum akhirnya jatuh dari balkon lantai tiga. Kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 17.00 waktu setempat.
BACA JUGA: Rest in Peace Liam Payne, Ini Postingan Terakhir Sebelum Meninggal
TMZ membagikan foto yang menunjukkan tubuh Liam tergeletak di dek hotel, dengan meja dan kursi di sekitarnya.
Tato jam di lengan kirinya dan kalajengking di perutnya menjadi penanda bahwa itu adalah Liam Payne.
Meski belum ada kepastian mengenai penyebab jatuhnya, dugaan awal mengindikasikan bahwa Liam mungkin sedang mabuk saat kejadian berlangsung.
Polisi dan petugas forensik langsung tiba di lokasi untuk melakukan penyelidikan. Pihak berwenang memasang tenda merah di sekitar jenazah Liam untuk melindungi tempat kejadian dari gangguan eksternal.
Autopsi juga dilakukan untuk menentukan penyebab kematiannya, namun hingga saat ini belum ada pernyataan resmi mengenai hasilnya.
Kehilangan Liam Payne menyisakan duka mendalam bagi para penggemarnya, terutama karena ia baru saja menghadiri konser Niall Horan beberapa minggu sebelumnya.
Momen tersebut juga menjadi reuni singkat bagi para anggota One Direction, meskipun grup tersebut sudah hiatus sejak 2016.
Sebagai salah satu anggota yang membentuk One Direction melalui ajang pencarian bakat pada 2010, Liam Payne berkontribusi besar dalam perjalanan sukses grup tersebut.
