JABAR EKSPRES, BANDUNG – Harga sembako di sejumlah pasar tradisional kembali mengalami kenaikan dan penurunan. Beberapa komoditas seperti cabai, bawang, dan daging menunjukkan perubahan yang cukup signifikan.
Hal ini disampaikan oleh Dian (35), seorang distributor telur sekaligus penjual sayur dan bahan pokok di Bandung.
“Harga telur sekarang terjangkau, Rp25.700 per kilogram karena saya juga merupakan distributor telur, jadi harga segitu masih murah,” ujar Dian kepada Jabar Ekspres, Kamis (3/10/24).
Dian menyebutkan bahwa harga cabai keriting, yang sebelumnya berada di angka Rp50.000 per kilogram, kini turun menjadi Rp30.000 per kilogram.
BACA JUGA:Soal Bandung Panas dan Telatnya Penghijauan Kembali di Wilayah Timur, Ini Upaya Pemkot
“Cabai keriting memang turun karena stok lagi banyak. Biasanya kalau cabai pasokannya melimpah, harga bisa turun drastis,” jelas Dian saat ditemui di kiosnya.
Namun, hal berbeda terjadi pada cabai rawit merah yang justru mengalami kenaikan. “Cabai rawit merah malah naik, sekarang sudah Rp55.000 per kilogram, padahal sebelumnya masih di Rp40.000,” tambah Dian.
Selain itu, harga tomat juga turun akibat melimpahnya hasil panen. “Tomat sekarang murah, cuma Rp8.000 per kilogram. Ini karena banyak yang panen,” ujar Dian.
Sementara itu, harga bawang merah dan bawang putih menunjukkan pergerakan yang berbeda. Bawang merah mengalami kenaikan dari Rp30.000 menjadi Rp35.000 per kilogram, sedangkan bawang putih tetap stabil di kisaran Rp40.000 per kilogram.
Dian juga menyoroti harga ayam yang saat ini bervariasi berdasarkan ukuran. “Ayam lagi turun, sekarang ada yang dijual di harga Rp32.000 sampai Rp34.000, tergantung besar kecilnya,” katanya.
BACA JUGA:Satu Tahun Beroperasi, Kehadiran Whoosh Diklaim Mampu Kurangi Emisi Kendaraan Rp6,8 Miliar
Berbeda dengan yang lainnya, harga ikan masih stabil tanpa kenaikan. “Ikan aman, standar saja, nggak ada kenaikan,” kata Dian.
Adapun untuk harga daging sapi, Dian menegaskan bahwa harga daging mengikuti ketetapan pemerintah. “Daging sapi sih rata dari pemerintah, yang kualitas bagus dijual Rp140.000 per kilogram, sedangkan yang standar sekitar Rp130.000,” pungkasnya.