JABAR EKSPRES – Satu unit mobil MPV jenis Toyota Innova mengalami kecelakaan tunggal di Simpang Istana Kepresidenan, tepatnya di Jalan Sudirman, Kota Bogor pada Kamis, 5 September 2024 dini hari.
Mobil dengan nomor polisi B 2263 JV itu diduga melaju dengan kecepatan tinggi sehingga hilang kendali.
Ironisnya, mobil yang berisi tiga orang pemuda itu menabrak separator jalan dan terseret ke pohon yang berada di trotoar, hingga menabrak salah satu pagar dan plafon di kawasan Markas Detasemen Polisi Militer (Denpom) III/1 Bogor.
BACA JUGA:Keunggulan Kerajinan Tangan di Kampung Jelujur Margajaya Bogor jadi Tujuan Wisata Berbasis Pelatihan
Alhasil, kondisi bagian depan mobil tersebut ringsek berat akibat kerasnya benturan.
Menurut keterangan saksi mata, Jani, mobil tersebut melaju dari arah Jalan Ir. H. Djuanda dengan kecepatan sekitar 160 km/jam sebelum menabrak trotoar dan menghantam pagar Denpom.
“Kejadian sekitar jam 1 kurang, mobil melaju sangat cepat, tiba-tiba menabrak trotoar, lalu menghantam pagar Denpom Kota Bogor,” ungkapnya kepada wartawan usai detik-detik kejadian.
Di dalam mobil tersebut, terdapat tiga penumpang, namun satu di antaranya berhasil melarikan diri sesaat setelah terjadinya kecelakaan.
BACA JUGA:Pemilihan Rektor ITB, Bey Machmudin Minta Para Calon Hadirkan Konsep Pembangunan Jabar
“Didalam (Mobil) ada tiga orang, tapi satu orang kabur, saya sempat melihat dia keluar dari mobil,” jelas Jani.
Ia membeberkan, bahwa diduga kuat sang pengemudi mobil tersebut dalam keadaan mabuk saat berkendara.
“Sopirnya mabuk, saya mencium bau alkohol dari mulutnya, pas dia ngomong. Dia juga bersikap tidak sopan dan berbicara dengan nada nyeleneh kepada anggota yang bertugas di TKP,” paparnya.
Atas peristiwa itu, hingga siang ini, terpantau kondisi pagar Denpom III/1 Bogor masih dalam keadaan rusak berat menyisakan puing-puing. Sementara, pasca kejadian unit kendaraan langsung diamankan oleh jajaran petugas. (YUD)
