Namun banyak juga yang curhat tentang masalah hidup lainnya, mulai dari penyakit yang diderita, anak-anak yang menjadi ujian hidup, dan banyak lagi lainnya.

“hallo aku penderita gagal ginjal stadium akhir, ada opsi untuk cangkok tapi yg cocok punya ibuku. Aku enggak bisa melakukan nya jadi minta doanya ya supaya bisa bertahan lebih lama lagi karena masih ada goals yang belum aku capai semoga kalian juga sehat sehat ya teman teman semua,” ungkap akun gerimissenja5019.

Banyak pula netizen yang memberikan semangat setelah membaca komentar-komentar yang masuk, mereka mengaku lebih sedih hingga menangis saat membaca curhatan netizen.

“Hai Psikolog disini! Tentang berduka, kita tidak akan pernah move on dan tidak perlu move on. Duka tidak akan hilang, tapi kitalah yang bertumbuh. Untuk teman teman lain, selamat berjuang ya! Mari berjuang bersama. Thank you lirik indahnya bang Sal! Salam hangat dari seorang Psikolog (juga seorang anak) yang bersahabat dengan duka,” tulis akun Samueldim

“nangis banget baca komen-komen kalian, sehat-sehat semuanya, kalian hebat, kalian kuat, ” sebut akun @iph***

“gak sanggup baca komen-komennya.. Kalian semua yang kuat dan bahagia yaaa, mereka semua juga sudah berbahagia.. Kita juga harus bahagiaa..,” timpal akun @dede***

“Aku kirim do’a terbaik untuk orang-orang yang nonton ini, yang ditinggalkan, dan yang sedang berjuang lepas dari kesakitan,” tambah akun @abie***

Dan masih banyak lagi komentar lainnya yang mengungkapkan perasaan dan kesulitan hidup yang sedang dijalani.

Lagu ini seakan mewakili perasaan netizen, dan banyak yang memanfaatkan sebagai tempat merilis segala racun dalam kepala yang selama ini dipendam dan tidak bisa dikeluarkan.

Hingga ada juga akun yang memberikan penilaian secara khusus kepada Sal Priadi karena telah membuat lirik yang bisa memberikan manfaat untuk netizen.

“Terimakasih kak Sal Priadi Lirikmu akan selalu terkenang dan bermanfaat untuk anak muda dan semua kalangan seperti kita semuanya…

Laman sebelumnya Laman berikutnya

Halaman: 1 2 3