Disebut Tokoh Pemersatu Pemuda, Andi Darwis Desak Iswara Berani Nyalon di Pilgub Jabar Dampingi Dedi Mulyadi 

JABAR EKSPRES — Dewan Kehormatan DPD Partai Demokrat Jawa Barat Ir. Andi Darwis menilai jika MQ Iswara adalah sosok yang dapat mempersatukan pemuda, khususnya di Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Jawa Barat.

“Beliau (Iswara) adalah tokoh muda yang bisa mempersatukan KNPI Jabar. Bahkan beliau yang bisa membuat KNPI Jabar tidak pernah pecah seperti di daerah lain,” ungkap pria yang juga menjabat sebagai salah satu Ketua Organisai Kemasyarakatan Pemuda (OKP) di KNPI Jabar, belum lama ini.

“Beliau bisa juga disebut sebagai tokoh muda yang peduli terhadap masyarakat. Beliau sangat lama berjuang di Golkar dan KNPI, beliau sangat baik orangnya,” terangnya.

Selain seorang yang peduli terhadap masyarakat dan pemuda, di mata Darwis, Iswara juga sebagi seorang yang jujur, bertanggung jawab serta berintegritas tinggi. Bahkan, hingga sekarang Iswara menjadi salah satu politikus yang tidak pernah terdengar tersangkut kasus korupsi.

“Karena memang saya sudah mengenal beliau dan tau rekam jejaknya, dia nyaris tidak ada kesalahan. Kan musuh utama saat ini adalah para pejabat korupsi. Beliau ini tidak. Sampai hari ini beliau ini bersih,” tegasnya.

Bahkanenurutnya, saat menjadi anggota Badan Anggaran pun, dia benar-benar memperhatikan, sehingga pembangunan di Jabar berjalan sangat baik.

“Beliau itu orangnya sangat baik, Saya hapal betul jiwa dan perjuangan dia dalam memajukan Jabar,” bebernya.

Oleh karena itu, dia bersama para pemuda di Jawa Barat mendorong Iswara untuk mau ikut mencalonkan diri sebagai Wakil Gubernur Jabar mendampingi Dedi Mulyadi di Pilkada Serentak 2024 nanti.

“Kalau beliau mau mencalonkan diri sebagai Wakil Gubernur Jabar mendampingi Dedi Mulyadi, tentu saya sangat setuju sekali. Saya rasa kalau melihat rekam jejak Kang Is, tidak ada alasan bagi masyarakat untuk tidak mendukung Kang Is maju di Pilgub Jabar,” tegasnya.

Dirinya pun berjanji bakal men-support Iswara jika memang dirinya maju di Pilkada Jabar 2024 nanti. Terlebih Partai Demokrat sendiri menjadi bagian dari Koalisi Indonesia Maju (KIM).

“Itu lah alasan kami mendesak agar beliau mau mendampingi Dedi Mulyadi di Pilkada Jabar nanti,” tandasnya. (*)