JABAR EKSPRES – bank bjb kembali mendapat apresiasi atas capaian kinerja bisnis yang mumpuni di tengah berbagai tantangan ekonomi yang masih berlangsung.
Paling anyar, bank bjb menunjukkan performa luar biasa dengan berhasil meraih apresiasi sebagai emiten yang memiliki kinerja positif pada Indeks TEMPO-IDNFinancials 52.
Indeks TEMPO-IDNFinancials terdiri dari 52 emiten yang terbukti memiliki kinerja keuangan yang stabil dan bisa diandalkan, dan memilik empat indeks tematik atau kategori, yakni; Main Index, High Dividend, High Growth dan High Market Cap.
Keberadaan indeks yang kredibel dan bisa dipercaya amat dibutuhkan sebagai panduan bagi investor dalam memutuskan strategi investasi di tengah berbagai informasi yang beredar di pasar modal.
Apresiasi ini diterima langsung oleh Direktur Utama bank bjb Yuddy Renaldi dalam acara Malam Apresiasi Emiten yang diselenggarakan pada Jumat, 26 Juli 2024, di Novotel Balikpapan, Borneo Ballroom, Kalimantan Timur.
“bank bjb merasa sangat terhormat dapat diakui dalam kategori Emiten Main Index, High Growth, dan High Dividend. Ini adalah bukti nyata dari komitmen kami untuk terus berkembang dan memberikan nilai tambah bagi para pemegang saham dan nasabah,” ujar Yuddy.
Sebagai informasi, Indeks TEMPO-IDNFinancials 52 diluncurkan sebagai tanggapan terhadap kebutuhan pelaku pasar modal akan indeks saham yang dapat diandalkan dan mencerminkan kondisi pasar terkini.
Baca juga : Hadirkan Inovasi Digital, bank bjb Perkenalkan Pembaruan Aplikasi DIGI bank bjb
Disampaikan Yuddy, pihaknya bersyukur senantiasa mampu menjaga performa positif dengan pertumbuhan bisnis yang terjaga dengan baik. Hal ini mencerminkan strategi dan kebijakan yang tepat yang dijalankan perusahaan dalam mendukung pertumbuhan ekonomi dan investasi.
Yuddy menambahkan, Indeks saham menjadi salah satu tolak ukur untuk membantu para investor membuat keputusan investasi yang lebih informatif.
Indeks TEMPO-IDNFinancials 52 yang menjadi salah satu benchmark bagi kinerja portofolio investasi yang dimiliki konstituen sebanyak 52 perusahaan publik yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) berdasarkan masing-masing kategori.
Dalam apresiasi kali ini, konstituen, diseleksi melalui proses pemilahan data laporan keuangan perusahaan.