JABAR EKSPRES – Kabar terbaru dari aplikasi penghasil uang XFA AI, dimana banyak anggota yang mengeluhkan mulai kesulitan untuk withdraw atau menarik uang. Lalu apakah aplikasi ini masih aman untuk berinvestasi?
Aplikasi yang market plannya bergerak dibidang jual beli server ini, memberikan jaminan keuntungan kepada setiap anggotanya yang berinvestasi dengan membeli atau menyewa server.
Apliaksi XFA AI bisa memberikan keuntungan dari penyewaan server karena juga disewakan pada perusahaan lain, dan perusahaan lain juga akan membayar sewa pada XFA AI dimuka secara berkala.
Dalam keterangan yang dibagikan pihak apliaksi di grup-grup obrolan, dijelaskan bahwa XFA AI akan menditrisbusikan 30 persen hingga 40 persen pendapatan sewa kepada investor secara pro rata.
Baca juga : Pamer Perizinan Lengkap, Benarkah Aplikasi XFA AI sudah Legal dan Aman Beroperasi di Indonesia?
oleh karena itu investor yang berinvestasi bisa mendapatkan penghasilan harian. Setiap investor secara otomatis akan menandatangani perjanjian ketika berinvestasi di server melalui XFA AI APP.
Menanggapi banyaknya pertanyaan dari anggotanya yang mengalami kendala saat melakukan penarikan, pihak aplikasi juga memberikan penjelasan melalui para adminnya.
“Setiap anggota harus memahani dengan jelas bahwa Anda perlu memeriksa apakah server telah kadaluarsa. Jika server Anda kedaluarsa, anda tidak akan dapat memeproleh penghasilan harian, Anda juga tidak dapat menikmati berbagai sistem hadiah dan sistem penarikan tubai perusahaan,” bunyi penjelasan dari aplikasi melalui admin bernama kiki.
Selain itu aplikasi juga menyebut jika server sudah kadaluarsa maka harus memperharikan pemberlian server baru tepat waktu untuk menajga pengoperasian akun.
“Jika Anda ingin terus mendapatkan penghasilan harian di XFA AI, Anda harus memiliki server yang berjalan, pada saat yang sama semakin banyak server yang ana miliki maka semajin tinggi pendapatn harian Anda,” imbuhnya.
Baca juga : Aplikasi Penghasil Uang XFA AI Buka Kantor Cabang Baru, Benarkah Aman dan Menguntungkan?
Dari penjelasan admin tersebut bisa dilihat motif bisnis dari aplikasi ini, dimana menuntut anggotanya untuk melakukan pembaruan dengan pembelian server terus menerus alias harus deposit jika ingin tetap dapat pengahsilan.
