JABAR EKSPRES – Aplikasi Go Share yang beberapa waktu lalu sempat viral karena bisa memberikan uang hanya dengan menautkan akun whatsApp, kini kian gencar melakukan promosi.
Hal ini dilakukan karena masih banyak yang ragu akan keamanan aplikasi ini, dimana orang harus menautkan akun whatsAppa yang notabene berisi data informasi terkait nomer telephone, yang biasanya juga tertaut pada aplikasi lain seperti mobile banking atau yang lainnya.
Hal ini yang membuat orang sering khawatir dengan keamanan data pribadi yang ada didalamnya, meski pihak aplikasi menjamin keamanannya,
Aplikasi Go Share ini, disebut menjanjikan pendapatan tambahan setiap hari dengan cara menyewakan akun WhatsApp. Cara kerjanya dengan menautkan akun whatsApp kedalam aplikasi.
Baca juga : Gonta Ganti Website, Aplikasi Penghasil Uang Go Share Semakin Mencurigakan
Dari pengalaman beberapa membernya yang mengaku sudah mendapatkan pendapatan hingga Rp1 juta perharinya, menyebutkan bahwa untuk mencapai nilai seperti dirinya harus melalui berbagai proses yang tidak instan.
“Jadi setiap usaha gaada yang instan, harus lewatin proses nya dlu🥰 kalo udah bisa lewatin itu. Ya tinggal nikmatin hasil aja gais. Kalian gaakan dapet apa” jika kalian blom menautkan akun🙌🏻
Karna itu syarat utama agar komisi nya bisa cair👍🏻,” ujar salah satu memebrnya di grup Obrolan Telegram.
Dia menyebut untuk anggota baru, harus menautkan akunnya dulu selama 3 hari berturut-turut dan rajin online whatsApp untuk bisa cepat sukses di aplikasi ini.
Akun tersebut juga membocorkan rahasianya bisa cepat medapatkan hasil besar, ternyata karena tidak hanya satu WhatsAPP yang ditautkannya, melainkan menggunakan beberapa HP yang tertaut pada aplikasi Go Share.
Lalu benarkan menautkan WhatsApp di aplikasi ini aman?
Masih banyak yang meragukannya, karena dengan menautkan WhatsApp seperti membuka pintu akses selebar-lebarnya untuk melihat semua data pribadi yang tersimpan di akun WhatsApp kita.
Baca juga : Geger, Akun Anggota Aplikasi Penghasil Uang AGM Sudah Mulai Dibekukan, Apakah SCAM?
Apalagi jika nomer WhatsApp yang dipakai juga tertaut untuk Mobile Banking atau eWallet, maka ini menajdi resiko besar terjadinya kebocoran data, dan bisa jadi membuka peluang pada penipuan.
