JABAR EKSPRES – Penantian warga masyarakat DKI Jakarta akhirnya usai, setelah Dinas Pendidikan DKI Jakarta memberikan pengumuman terkait pencairan bantuan sosial (bansos) Dana Pendidikan Kartu Jakarta Pintar (KJP) tahap 1 gelombang dua bisa dicairkan mulai Jumat Sore ini 12 Juli 2024.

Selama ini banyak protes masuk dari masyarakat Jakarta khususnya yang mengajukan pada gelombang dua, karena proses verivikasi memakan waktu sangat panjang hingga sampai 3 bulan. Sementara dana tersebut dibutuhkan saat tahun ajaran baru seperti saat ini.

Sementara untuk penerima gelombang satunya sudah dua kali melakukan pencairan. Protes tersebut banyak dilayangkan langsung ke media sosial seperti ke Instagram Disdik Jakarta di @disdikdki.

Kini masyarakat penerima KJP gelombang dua bisa bernafas lega, karena pencairan sudah bisa dilakukan mulai sore ini.

kabar gembira ini diumumkan langsung oleh Plt. Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Budi Awaluddin.

“Verifikasi KJP Plus tahap I gelombang dua rampung dan dapat dicairkan paling cepat pada sore ini. Dana bantuan sosial untuk keperluan kebutuhan pendidikan yang diperuntukkan untuk masyarakat tidak mampu tahap I gelombang kedua sudah bisa dimanfaatkan penerima,” kata Budi kepada Wartawan pada Jumat (12/7/2024).

Penerima bantuan KJP tahap 1 untuk tahun ini sebanyak 533.649 peserta didik, yang dibagi menajdi 2 gelombang.

“Terdapat dua gelombang pada pencairan KJP Plus tahap 1, gelombang pertama terdistribusi 460.143 penerima, gelombang kedua sebanyak 73.506 penerima,” tuturnya.

Budi juga menjelaskan alasan keterlambatan pencairan terkait masalah verivikasi yang dikeluhkan sangat lama, karena Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta harus memastikan dana bansos tepat sasaran.

Karenanya dia meminta maaf kepada masyarakat atas keterlambatan tersebut.

“Bagi kalangan tertentu nilainya tidak seberapa, tapi bagi warga miskin dana KJP sangat berharga,” pungkasnya.