“Kita sudah mempersiapkan dengan lomba antar sekolah. Jadi dipertandingan itu lomba setiap cabang olahraga, itu bulan kemarin sudah dipersiapkan,” jelas Bambang.
Bambang menjelaskan, dari persiapan tersebut, sebanyak 12 atlet dari berbagai SD di Kota Cimahi telah terpilih untuk mengikuti enam cabang olahraga.
“Dari enam cabor, dua putra putri di bidang atletik, dua senam, dua silat, dua karate, dua renang dan dua lagi bulu tangkis,” jelasnya.
Setiap sekolah memberikan motivasi kepada kontingennya masing-masing. Bangbang menjelaskan, tujuan utamanya adalah mendorong para siswa untuk menjadi yang terbaik dalam ajang O2SN tersebut.
“Supaya menjadi yang terbaik, karena sebelumnya kita meraih juara umum ketiga. Mungkin nanti dari panitia ada juga motivasi kepada mereka,” ujarnya.
“Mudah-mudahan tahun sekarang menjadi juara umum kesatu,” sambungnya.
BACA JUGA: HUT ke-78 Bhayangkara, Polda Jabar Gelar Pesta Rakyat di Lapang Gasibu Bandung
Menurut Bangbang, porsi latihan ditambah menjadi lima kali dalam seminggu untuk meningkatkan kesiapan para kontingen mengikuti O2SN.
“Porsi latihannya sekarang lima kali dalam seminggu sebelumnya tiga kali dalam seminggu. Dari jam 8 pagi sampai jam 1 siang,” terangnya.
Seluruh peserta kontingen tingkat SD yang berangkat merupakan hasil seleksi ketat dari berbagai SD di Kota Cimahi.
“Dari beberapa SD, ada yang dari Cimahi Tengah, Cimahi Utara, dan Selatan. Jadi semua kecamatan memberikan kontingen yang terbaik,” tandas Bambang. (Mong)
