JABAR EKSPRES – Sebanyak 77 lot atau katalog barang telah dilelang oleh Pemkot Banjar Jawa Barat melalui penyelenggara lelang (KPKNL) Kota Tasikmalaya, Rabu (19/6/2024). Hasilnya, 52 lot laku terjual. Sementara sisanya sebanyak 26 lot gagal terjual.
Kepala Bidang Pengelolaan Barang Milik Daerah, BPKPD Kota Banjar, Engkos Kosim, saat ditemui di ruang kerjanya mengatakan, barang milik daerah yang belum berhasil terjual akan dilelang kembali pada awal tahun 2025.
“Dari seluruh lot yang dilelang baru-baru ini, ada sisa yang belum laku. Nanti kami akan melelang ulang sekitar awal tahun depan,” kata Engkos Kosim, Rabu (19/6).
BACA JUGA:Pringati Hari Lansia, Bey Machmudin Sebut Masih Banyak yang Menjadi Tulang Punggung Keluarga
Barang milik daerah yang dilelang itu didominasi oleh kendaraan bermotor. Pelaksanaan lelang dilakukan dalam waktu sepekan.
“Jadi ada sisa 26 lot itu TAP atau tidak ada penawaran. Barang milik daerah itu akan dilelang ulang setelah dilakukan penaksiran ulang oleh KPKNL,” kata dia.
Dari pelaksanaan lelang itu, Pemkot Banjar berhasil menjual berbagai barang termasuk kendaraan bermotor dengan jumlah nominal Rp374 juta.
“Total barang milik daerah yang berhasil terjual dalam lelang terbuka itu sekutat 66,23 persen. Kemudian menghasilkan nominal sebesar Rp374 juta,” ujarnya.
BACA JUGA:Diduga ODGJ, Seorang Pria Lakukan Percobaan Bunuh Diri di Jembatan Rajamandala
Sebelumnya, Pemerintah Kota Banjar melalui Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) Kota Banjar mengadakan lelang puluhan kendaraan bermotor dan alat berat, termasuk tower jaringan.
Lelang terbuka ini akan diselenggarakan oleh KPKNL melalui laman resminya portal.lelang.go.id dan atau https://www.lelang.go.id pada 4 Juni hingga 11 Juni 2024 pukul 11.00 WIB.
Kepala BPKPD Kota Banjar, Asep Mulyana, menjelaskan bahwa lelang ini memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada peserta yang mengikuti acara tersebut.
BACA JUGA:Gunung Semeru Erupsi Lagi, Warga Dihimbau Hindari Aktivitas hingga Radius 5 Kilometer dari Puncak
“Rinciannya untuk Roda 2 sebanyak 42 unit, Roda 4 sebanyak 10 unit, Roda 6 sebanyak 1 unit, tower jaring 2 buah,” kata Asep.
Asep Mulyana juga menyampaikan bahwa lelang ini terbilang banyak karena sudah cukup lama sekitar 2 tahun tidak dilakukan lelang.