JABAR EKSPRES – Elaelo tengah menjadi perbincangan hangat netizen, bahkan Elaelo menjadi trendiing topic di X (dulu Twitter) hingga hari ini, Selasa (18/6/2024).
Elaelo disebut-sebut sebagai media sosial lokal yang dibuat pemerintah sebbagai pengganti X.
Setelah sebelumnya Kementrian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menyatakan, akan memblokir media sosial X.
Hal ini dilakukan Kominfo sesaat setelah pemilik media sosial yang dulu bernama Twitter, Elon Musk tersebut melegalkan konten sensitif di X.
BACA JUGA:Anggota DPR Setuju Korban Judi Online Diberi Bansos, Ini Kata Diah Pitaloka
Kemudian, Elaelo hadir sebagai platform pengganti media sosial X.
Namun, dibanding mendapat pujian, peluncuran platform baru ini malah menuai respons negatif dari netizen.
Selain karena namanya yang dianggap aneh, netizen menyayangkan sebab platform tersebut masih memiliki banyak kekuarangan.
“Apasih? Elaelo banget gak tuh,” ujar akun @/rahmdess27 di X, Minggu (16/6).
Selain itu, Elaelo dianggap tidak aman dan mengancam privasi penggunannya.
BACA JUGA:Koalisi Empat Partai Resmi Dukung Dadang Supriatna untuk Pilkada 2024
Berkaca dari kasus korupsi pembangunan menara base trandceiver station (BTS), Elaelo juga dianggap sebagai program baru yang memakan anggaran negara.
Sebelumnya, Kominfo juga sempat akan melakukan pemblokiran terhadap google, karena dianggap belum terdaftar di penyelenggaraan sistem elektronik (PSE).
Kemudian, Kominfo merencanakan pembuatan platform pengganti google, namun tidak lama setelah usulan tersebut. Terkuak berita kasus korupsi BTS yang dilakukan oleh Kominfo.
Hal ini juga yang menjadi kekhawatiran netizen terkait pengadaan platform baru seperti Elaelo.
“… Saya jadi ingat, kata-kata yang ‘kita blokir google, jika belum daftar PSE dab kita akan buat pengganti google, dana sudah siap 8T’ gak lama kena kasus korupsi BTS,” ujar akun @/ptra_rama2907 di X.
