David gemar melukis. Dari kegemarannya itu, iapun bisa menghasilkan cuan.
HENDRIK MUCHLISON, JABAR EKSPRES.
Produk lukisan David terbilang unik. Terutama media yang digunakan untuk menorehkan karya kreatif itu. Bukan kanvas yang bisa dipakai pada umumnya, tapi dari papan kayu.
Pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Kota Bandung itu juga tidak konsen melukis wajah atau pemandangan. Tapi lebih ke quotes, sign, hingga mural.
Bentuknya unik, sehingga sangat cocok untuk mempercantik interior. “Bisa untuk ruang tamu, atau kafe,” terangnya saat ditemui Jabar Ekspres, Jumat (7/6).
Papan kayu itu sebagian juga didesain unik. Sehingga makin menambah kesan aesthetic ruangan yang dihias.
Bahkan beberapa ada yang dipotong atau dipahat membentuk pola. Misalnya cangkir kopi, pesawat, maupun rumah tiga dimensi.
David menceritakan, ia mulai membangun brand Wood of Wisdom itu pada 2014 lalu. Tapi sebenarnya sudah gemar melukis sejak kecil. “Bapak kan suka lukis, jadi sejak kecil sudah sering lihat dan akhirnya jadi gemar,” imbuhnya.
David mengaku bahwa ingin tampil beda dalam menghasilkan produk lukisan. Makanya media kayu yang dipilih. Beda dengan orang yang bisa menggunakan kanvas atau kertas.
Pemilihan cat dan kuas juga disesuaikan. Agar menghasilkan lukisan yang baik. “Lebih suka cat akrilik, selain tidak bau juga mudah penggunaanya,” cetusnya.
Kini iapun menekuni usaha itu sebagai salah satu Pelaku UMKM di Kota Bandung. Produknya yang unik turut memuluskan usahanya agar bisa ikut tampil di Pasar Kreatif yang digelar Pemkot Bandung. “Ini yang pertama ikut Pasar Kreatif,” pungkasnya.(son)
