Proses Panjang, Persib Segera Ambil Alih Pengelolaan GBLA dari Pemkot Bandung

JABAR EKSPRES – Kerjasama Pengelolaan Stadion Gelora Bandung Lautan Api yang dilakukan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung akhirnya menemukan titik temu. PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) selaku pemenang lelang, kedepan bakal mengelola stadion kebanggaan warga Jawa Barat tersebut selama 30 tahun.

Bahkan Direktur Utama PT PBB, Glenn Sugita menyebut, seminggu kedepan bakal terdapat kesepakatan lewat tanda tangan kontrak terkait pengelolaan Stadion GBLA dengan Pemkot Bandung.

“Dalam 1-2 minggu kedepan, kita segera melakukan kesepakatan dengan Pemkot Bandung untuk mengelola GBLA,” ujar Glenn, baru-baru ini.

Wacana kerjasama ini sebetulnya telah terjadi sejak setahun lalu. Namun, pihak Dinas Pemuda Olahraga (Dispora) Kota Bandung kala itu tengah melakukan penguatan terkait legalitas dari segi penguatan aspek hukum atas KSP tersebut.

BACA JUGA: Menteri Investasi atau BKPM Segera Terbitkan Izin Usaha Tambang Batu Bara untuk PBNU

Selain itu, proses penaksiran terkait lelang pun perlu dilakukan oleh lembaga independen guna tak timbulnya masalah atas pihak yang mempertanyakan terkait kerjasama pengelolaan Stadion GBLA.

Jabarekspres mencoba menghubungi terkait update lelang pengelolaan Stadion GBLA kepada Dispora Kota Bandung. Namun hingga berita ini tayang, belum terdapat jawaban dari Kadispora, Eddy Marwoto.

Diakui Glenn, kerjasama ini sangat penting bagi Persib Bandung. Menurutnya, seluruh inovasi yang dipersiapkan guna memudahkan sistem dalam pertandingan kandang bisa terealisasi.

Terdekat, pihaknya bakal mendigitalisasi seluruh aspek penunjang yang berkaitan dengan suporter. Hal ini agar segala permasalahan yang sering timbul dari aktivitas tersebut bisa diminimalisir bahkan dihilangkan.

BACA JUGA:  Atlet MMA Rahul Pinem Meninggal Dunia, Diduga Akhiri Hidup dari Ketinggian 50 Meter di Apartemen Bandung

“Ini akan lebih mudah. Kita mau hapuskan gelang tiket, jadi nanti ada di dalam apps (aplikasi),” ucapnya.

Tak hanya Persib, KSP ini pun pastinya sangat menguntungkan bagi Pemkot Bandung. Selain tak lagi mengalokasikan anggaran guna pemeliharaan stadion, Pemkot Bandung pun berhak mendapat pendapatan dari proses kerjasama tersebut. (Dam)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan