JABAR EKSPRES – Rumah sakit Siloam Bogor terus meningkatkan kualitas pelayanan terkait penanganan penyakit jantung dengan berbagai layanan.
Terbaru, Siloam Kota Bogor ini berhasil melakukan tindakan Endovascular Aortic Repair (Evar) dan Endovenous Laser Ablation (Evla).
Tindakan Evar ini berhasil ditangani oleh Dr. Widya Trianita Suwatri, Sp.BTKV, Subsp.JD (K) dan didukung tim dokter dan media lainnya pada Rabu (27/3) lalu.
Direktur Utama RS Siloam Kota Bogor Dokter Agus Tanjung mengatakan, tranformasi perlengkapan alat penanganan penyakit jantung merupakan suatu keharusan, karena penyakit jantung perlu ditangani dengan cepat dan sesuai.
Sehingga Siloam Hospitals Bogor dapat menjadi pusat layanan jantung dan rumah sakit rujukan utama bagi kasus-kasus jantung level advanced yang belum dapat dilakukan di Kota Bogor serta menjangkau masyarakat yang membutuhkan.
“Kami terus mengembangkan layanan dan tindakan jantung dengan berbagai tindakan jantung perdana di Kota Bogor seperti menggunakan Evar dan Evla,”katanya kepada media, Kamis (30/5).
Penggunaan alat Evar, kata dia, ialah tindakan medis untuk mengatasi aneurisma aorta dengan cara memasukan alat pengganti aorta berupa Stent Graft (Cangkok) yang dapat menjalankan peran aorta mengalirkan darah terutama ke area perut dan kedua kaki.
“Metode EVAR sering dilakukan sebagai tindakan minim sayatan (minimal invasive), sehingga pasien tidak memerlukan tindakan bedah (open heart),”katanya.
Sementara itu, penggunaan Evla, lanjut dia, pertama kali dilakukan di Siloam Hospital Bogor pada tanggal 17 Februari 2024 yang dilakukan oleh Dokter Marcella merupakan prosedur medis yang dilakukan untuk menangani vena varises dengan menggunakan energi laser.
“Prosedur ini tergolong minimal invasif, yang berarti tidak memerlukan sayatan besar atau anestesi umum,”tungkasnya.
Apa itu Evar dan Evla ?
Endovascular Aortic Repair atau EVAR adalah tindakan medis untuk mengatasi aneurisma aorta dengan cara memasukkan alat pengganti aorta berupa stent graft (cangkok) yang dapat menjalankan peran aorta mengalirkan darah terutama ke area perut dan kedua kaki.
Metode EVAR sering dilakukan sebagai tindakan minim sayatan (minimal invasive), sehingga pasien tidak memerlukan tindakan bedah (open heart).