RUPST bank bjb Sepakat Tebar Dividen Rp1 Triliun, 58,27 Persen dari Laba Bersih 2023

“Terdapat juga agenda persetujuan atas pengkinian rencana aksi Perseroan, Perubahan Anggaran Dasar Perseroan, dan juga Perubahan Pengurus Perseroan,” ucap Yuddy.

Agenda lainnya adalah penetapan penggunaan laba bersih perseroan termasuk pembagian dividen untuk Tahun Buku 2023, yakni sebesar Rp1.000.063.222.357,- atau Rp95,05 per lembar saham. Angka tersebut setara dengan 58,27% dari laba bersih yang berhasil dibukukan oleh bank bjb di Tahun Buku 2023 sebesar Rp1.716.269.038.391,-.

RUPST telah memberikan kuasa dan kewenangan kepada bank bjb dengan tetap memperhatikan peraturan perundang-undangan dan praktik tata kelola yang baik untuk mengatur tata cara pembayaran dividen tahun 2023.

Sesuai dengan keputusan RUPST, maka susunan anggota Dewan Komisaris dan Direksi bank bjb adalah sebagai berikut:

Dewan Komisaris
Komisaris Utama Independen : Ventje Raharjo*
Komisaris : Tomsi Tohir
Komisaris : Rudie Kusmayadi
Komisaris Independen : Diding Sakri

Direksi
Direktur Utama : Yuddy Renaldi
Direktur Kepatuhan : Cecep Trisna
Direktur Keuangan : Hana Dartiwan*
Direktur Komersial dan UMKM : Nancy Adistyasari
Direktur Konsumer dan Ritel : Yusuf Saadudin*
Direktur IT dan Transaction Banking : Rio Lanasier
Direktur Operasional : Tedi Setiawan

*Jabatan pengurus baru akan berlaku efektif setelah mendapatkan persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan atas Penilaian Kemampuan dan Kepatutan (Fit and Proper Test) dan memenuhi ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Direktur Utama bank bjb Yuddy Renaldi mengatakan, bank bjb mencatatkan kinerja keuangan terjaga baik sepanjang tahun 2023. Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasikan, sepanjang 2023 bank bjb mencatatkan laba sebesar Rp2,14 Triliun dengan Non Performing Loan (NPL) alias rasio kredit macet yang terjaga dengan baik pada level 1,35%.

Selain itu, total aset bank bjb selama periode 2023 tercatat sebesar Rp188,2 triliun juga meningkat dari sebelumnya sebesar Rp181,2 triliun. Total aset bank bjb tumbuh menjadi yang terbesar di antara Bank Pembangunan Daerah (BPD) di Indonesia. Capaian tersebut mampu diraih bank bjb didorong melalui penguasaan pasar yang kuat sejalan dengan berbagai inovasi produk perbankan dan sinergi yang terus dihadirkan bank bjb.

Dukungan seluruh pemegang saham, khususnya Pemerintah Provinsi Jawa Barat sebagai pemegang saham terbesar, mendukung catatan kinerja bank bjb sepanjang 2023. Yuddy optimis kinerja bank bjb akan semakin baik karena manajemen telah menyiapkan berbagai strategi bisnis yang sesuai dengan kondisi pasar dan kebutuhan masyarakat.

Tinggalkan Balasan