JABAR EKSPRES – Nuzulul Quran yang merupakan waktu turunnya Al Quran merupakan salah satu peristiwa yan sangat istimewa. Mengingat Alquran merupakan pedoman hidup manusia yang akan tetap abadi hingga kiamat nanti.
Keistimewaan Alquran akan dikupas tuntas dalam naskah khutbah jumat yang disusun oleh KH Ahmad Misbah, Ketua Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama Tangerang Selatan ini.
Kita juga akan tahu seperti apa kisah turunnya Alquran dalam pemaparan naskah khutbah jumat kali ini.
Berikut naskah lengkapnya :
إنَّ الْحَمْدَ لِلَّهِ, نَحْمَدُهُ, وَنَسْتَعِينُهُ, وَنَسْتَغْفِرُهُ, وَنَعُوذُ بِاللَّهِ مِنْ شُرُورِ أَنْفُسِنَا, وَسَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا مَنْ يَهْدِهِ اللَّهُ فَلاَ مُضِلَّ لَهُ, وَمَنْ يُضْلِلْ فَلاَ هَادِيَ لَهُ, أَشْهَدُ أَنْ لاَ اِلَهَ اِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لَاشَرِيْكَ لَهُ، شَهَادَةَ مَنْ هُوَ خَيْرٌ مَّقَامًا وَأَحْسَنُ نَدِيًّا. وَأَشْهَدُ أَنَّ سَيِّدَنَا محَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ الْمُتَّصِفُ بِالْمَكَارِمِ كِبَارًا وَصَبِيًّا. اَللَّهُمَّ فَصَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَانَ صَادِقَ الْوَعْدِ وَكَانَ رَسُوْلاً نَبِيًّا، وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ الَّذِيْنَ يُحْسِنُوْنَ إِسْلاَمَهُمْ وَلَمْ يَفْعَلُوْا شَيْئًا فَرِيًّا، أَمَّا بَعْدُ، فَيَا أَيُّهَا الْحَاضِرُوْنَ رَحِمَكُمُ اللهُ، اُوْصِيْنِيْ نَفْسِيْ وَإِيَّاكُمْ بِتَقْوَى اللهِ، فَقَدْ فَازَ الْمُتَّقُوْنَ.
قَالَ اللهُ تَعَالَى : أَعُوذُ بِاللَّهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ وَهَذَا كِتَابٌ أَنْزَلْنَاهُ مُبَارَكٌ فَاتَّبِعُوهُ وَاتَّقُوا لَعَلَّكُمْ تُرْحَمُونَ
Hadirin sidang Jumat yang dimuliakan Allah
Pertama sekali marilah kita bersyukur kehadirat Allah, yang telah memberikan berjuta kenikmatan kepada kita sekalian, sehingga masih bisa melaksanakan Shalat Jumat di masjid yang mulia ini.
Baca juga : Ramadan Bawa Berkah, Produksi Al-Quran Braille di Bandung Meningkat
Shalawat serta salam, semoga tetap tercurahkan kepada junjungan kita Nabi Besar Muhammad. Nabi yang telah membimbing kita menuju dunia yang terang dan jelas, yaitu addinul islam. Semoga kita selalu mencintainya dan bershalawat kepadanya sehingga kita diakui sebagai umatnya yang mendapatkan syafaatnya di Hari Akhir nanti, amin.
Hadirin sidang Jumat yang dimuliakan Allah
Selaku khatib kami mengajak kepada hadirin sekalian dan diri kami pribadi, marilah kita selalu berusaha meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah dengan terus berusaha menjalankan seluruh perintahNya dan menjauhi semua laranganNya. Semoga Allah selalu memberikan bimbingan dan kekuatan kepada kita sehingga selau dalam keimanan dan ketakwaan kepadaNya Amin.
Hadirin Sidang Jumat yang dimuliakan Allah
Ramadhan adalah bulan diturunkannya Al-Qur’an sehingga Ramadhan juga disebut Bulan Al-Qur’an. Al-Qur’an diturunkan pertama kali di Gua Hiro oleh Malaikat Jibril kepada Nabi Muhammad. Yang berupa Surat al-Alaq dari ayat 1-5:
اقْرَأْ بِاسْمِ رَبِّكَ الَّذِي خَلَقَ. خَلَقَ الْإِنسَانَ مِنْ عَلَقٍ. اقْرَأْ وَرَبُّكَ الْأَكْرَمُ. الَّذِي عَلَّمَ بِالْقَلَمِ. عَلَّمَ الْإِنسَانَ مَا لَمْ يَعْلَمْ
Al-Quran merupakan kitab petunjuk yang memiliki keistimewaan. Al-Qur’an merupakan kitab penyempurna daripada kitab-kitab Allah yang diturunkan sebelumnya. Selain itu, Al-Qur’an juga sebagai mukjizat Nabi Muhammad.
Hadirin sidang Jumat yang dimuliakan Allah
Tak heran banyak masyarakat yang memperingatinya dengan cara beragam. Mulai kegiatan bersama di masjid atau mushala, buka bersama, hingga menghatamkan Al-Qur’an.