Kreatif, Murid Kelas 8 SMPN 3 Ciparay Ciptakan Alat-Alat Sederhana dari Bahan Seadanya

“Kegiatan ini merupakan bagian dari tugas pembelajaran seluruh kelas 8, yang berfokus pada materi pesawat sederhana,” jelasnya.

BACA JUGA: Honda ADV Club Karawang Owner Gelar Anniversary ke-4

Lusy juga berharap, kedepannya pendekatan STEM ini tidak hanya mengajarkan teori, tetapi juga memberikan pengalaman praktis yang bisa dirasakan langsung oleh siswa.

“Saya berharap ini dapat membantu mereka mengembangkan keterampilan kolaborasi, kreativitas, komunikasi, dan berpikir kritis. Memang kemampuan berkolaborasi ini tidak mudah. Bagaimana mereka berbeda pendapat dengan tim, menyelesaikan permasalahan dinamika dalam kelompok itu tidak mudah, dan harus dipupuk sejak dini,” tutupnya.

Sementara itu, Kepala Sekolah SMPN 3 Ciparay, Yayat Hidayat memberikan apresiasi terhadap upaya pembelajaran yang dilakukan oleh guru IPA tersebut.

“Kami akan mendukung pembelajaran yang memberikan manfaat nyata bagi siswa, dan akan mempertimbangkan adanya perlombaan untuk menampilkan hasil karya siswa,” katanya.

Menanggapi pertanyaan tentang pembelajaran STEM dalam mata pelajaran lain, Yayat menjelaskan bahwa meskipun pendekatan ini diterapkan dalam pelajaran IPA, kolaborasi dengan mata pelajaran lain seperti matematika tetap terjadi.

“Harapannya, pendekatan ini tidak hanya bersifat teoritis, tetapi juga taktis dalam menerapkan ilmu,” tambahnya.***

Tinggalkan Balasan