JABAR EKSPRES – Genap satu bulan jelang pemilihan umum 2024, berbagai kiat upaya terus dilakukan sejumlah partai politik untuk terus sosialisasi kan presiden dan wakil presiden yang diusungnya.
Seperti kampanye kreatif, flashmob, yang dilakukan serentak oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS) se-Indonesia pada Minggu (14 Januari 2024).
PKS Jawa Barat, khususnya di Kota Bandung, menggelar flashmob dengan tagline “seger bener”, yang menghidangkan suasana kampanye lebih segar. Yang ditujukan supaya masyarakat lebih mengenal dan mengingat PKS, bukan dari logo partainya saja, namun dengan buah jeruk, yang menggambarkan orange sebagai warna dasar PKS.
“Ada flashmob di DPD kota bandung. berdasarkan surat edaran dari sekjen, di seluruh indonesia hari ini 14 januari serentak melaksanakan flashmob untuk memperkenalkan AMIN. Khusus di jawa barat dengan tagline Seger Bener. mudah-mudahan dengan demikian masyarakat bisa melihat dan lebih mengenal kita,” ucap Ketua DPW PKS Jabar, Haru Suandharu ditengah kegiatan flashmob di Ujungberung, Bandung.
Ditempat yang sama, Ahmad Rahmat Purnama, selaku ketua DPD Kota Bandung mengatakan, berkaca dari pemilu sebelumnya pada tahun 2019, Kota Bandung menjadi lumbung suara bagi PKS pada masa Almarhum Oded.
Namun demikian, Ahmad menegaskan pihaknya tetap yakin untuk menggaet suara khususnya di Kota Bandung yang terbilang liar untuk dijinakkan.
“Memang diakui ya, bagaimana pun dengan tidak adanya beliau itu dampaknya cukup besar bagi kita. namun kita optimis terhadap program-program yang sudah dijalankan. baik kebijakan dari DPP baik dari turunan DPW pun secara lokal yang dilakukan di kota bandung itu kita lakukan. salahsatunya kita satukan seluruh elemen, baik itu kader, saksi, koordinator RW, struktur CAD dan anggota legislatif untuk terus mensosialisasikan semua program visi misi yang dibuat oleh PKS ini kepada masyarakat,” bubuhnya.
Diketahui, di Kota Bandung sendiri, flashmob dilaksanakan di 5 titik. Dapil 1 berpusat di cikapayang, dapil 2 dan 4 di samsat, dapil 3 di ujungberung, dapil 5 dan 6 di tegallega dan dapil 7 di persimpangan paster dan pasir kaliki.
