Terdampak Banjir Dayeuhkolot, 3 dari 5 Gardu Kembali Beroperasi

JABAR EKSPRES – Sebanyak 3 dari 5 gardu yang sebelumnya dipadamkan oleh PLN Unit Induk Distribusi Jawa Barat imbas banjir di Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung telah dioperasikan kembali, pada Jumat 12 Januari 2024.

Hal ini disampaikan langsung oleh General Manager PLN UID Jawa Barat, Susiana Mutia ketika melakukan tinjauan di hari kedua pasca banjir di Dayeuhkolot, Bandung, Jawa Barat, pada Jumat, 12 Januari 2024.

Dilansir dari akun Instagram resmi milik PLN Jawa Barat, sejumlah daerah yang masih terdampak diantaranya kawasan Kampung Lamajang Pentas, Desa Citeureup, Kampung Sekebirus, Jalan Cisirung Kecamatan Dayeuh Kolot.

BACA JUGA: Anak-anak Kampung Bojong Asih Dayeuhkolot Semangat Terabas Banjir Demi Hari Pertama Sekolah

Susiana menghimbau agar masyarakat selalu waspada terhadap bahaya kelistrikan di musim hujan dan banjir. Seperti matikan instalasi listrik di rumah, cabut semua peralatan elektronik dari stop kontak, dan apabila aliran listrik yang terkena air tidak padam bisa melaporkan melalui aplikasi New PLN Mobile.

Sebelumnya, sampai pukul 09.00 WIB Jumat (12/1), Manager PLN UP3 Bandung, Hariadi menjabarkan terdapat 5 Gardu yang dipadamkan. Hal tersebut bertujuan menjaga keselamatan 1.079 pelanggan yang lokasinya masih tergenang air.

“Jumlah gardu yang dipadamkan ini bertambah dari Pukul 23.00 WIB malam tadi karena ketinggian air meningkat,” ungkap Hariadi, dikutip dari Sumedang Ekspres.

BACA JUGA: Polresta Bandung Alihkan Lalu Lintas Imbas Banjir di Kabupaten Bandung

Hariadi mengungkapkan, pihaknya terus siaga di lokasi untuk memantau kondisi kelistrikan. Pihaknya juga akan menyiapkan perahu karet untuk membantu patroli petugas serta mendirikan posko siaga kelistrikan di lokasi warga terdampak banjir.

Dia juga mengungkapkan, setelah air banjir surut, penduduk dapat menghubungi PLN melalui Aplikasi PLN Mobile untuk menghidupkan kembali pasokan listrik mereka.

Sampai berita ini ditulis, beberapa lokasi yang masih terdampak banjir di Dayeuhkolot tersebut belum dapat dilakukan pemulihan sistem kelistrikan disebabkan air yang masih menggenang.

PLN berupaya untuk mementingkan keselamatan masyarakat sebelum listrik dapat dialirkan kembali ke wilayah pelanggan. (mg/Ratih Pujawati)

BACA JUGA: “Babanjiran at Dayeuhkolot”, Video Kritik terhadap Penanganan Banjir di Bandung

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan