Siaga Nataru, 10 Titik Rawan Bencana di Jabar hingga Kereta Cepat Whoosh Jadi Perhatian Kantor SAR Bandung

JABAR EKSPRES – Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024, beragam persiapan dilakukan guna memastikan pelaksanaan dapat berjalan dengan aman bagi masyarakat.

Kantor SAR Bandung bersama dengan Potensi SAR, melakukan persiapan ekstra, guna memastikan keamanan dan kesiapsiagaan di wilayah Provinsi Jawa Barat.

Kepala SAR Bandung, Herry Marantika mengatakan, pihaknya menerjunkan personil Basarnas sebanyak 94 orang dan Potensi SAR 105 orang.

“SAR Bandung juga menggandeng Potensi SAR yang tersebar di berbagai titik strategis di wilayah, termasuk di sekitar Nagreg” kata Herry, Kamis (21/12).

Dia menyampaikan, kesiapan Basarnas sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya, melakukan pencarian serta pertolongan, juga mengevakuasi kemudian menyelamatkan jiwa manusia yang terancam.

BACA JUGA: 25.973 Personel Gabungan Siap Amankan Natal dan Tahun Baru di Jabar

Menurut Herry, kesiapan yang dilakukan dalam antisipasi siaga Nataru, melihat dari animo masyarakat yang cukup tinggi, karena dibarengi dengan libur dan cuti bersama.

“Artinya ini jadi kesiapsiagaan dari Basarnas supaya menyiapkan personil dan alat, sehingga insiden sesuai tupoksi kita bisa tertangani dengan cepat,” ucapnya.

Herry menuturkan, Basarnas Kantor SAR Bandung menyiagakan 10 titik daerah rawan yang kita tandai dari Purwakarta sampai Pangandaran, termasuk lokasi-lokasi objek wisata.

“Kemarin kami sudah berkoordinasi, dengan adanya kereta cepat cukup mempengaruhi juga, kunjungan wisata bisa meningkat dan ini transportasi terbarukan juga,” tuturnya.

Herry berujar, koordinasi yang dilakukan dengan pihak Kereta Cepat Whoosh Jakarta-Bandung (KCJB), yakni terkait upaya penanganan evakuasi apabila terjadi insiden dalam perjalanan masyarakat.

“Seperti apa penanganan secara bersama apabila terjadi insidensial, supaya kita bisa menangani mengevakuasi masyarakat. Tentunya kita berharap tidak sampai terjadi,” ujarnya.

Herry menjelaskan, langkah yang diambil bertujuan untuk meningkatkan pengamanan di titik-titik rawan, termasuk jalur mudik bagi masyarakat yang melakukan perjalanan.

“Siaga SAR Khusus Natal dan Tahun Baru 2024 telah dilaksanakan dengan menyiagakan alat-alat dan personel di beberapa lokasi penting di Jawa Barat,” jelasnya.

Beberapa titik tersebut, mencakup Tol Jakarta-Cikampek KM 57, Tol Cipali KM 102, Tol Cipali KM 166 dan KM 164, KN SAR 206 Bandung di Pelabuhan Cirebon, Lingkar Gentong Tasikmalaya, Mobile Nagreg, Pantai Pangandaran, Pantai Santolo Garut, dan Waduk Cirata.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan