Pencarian Tabung Gas CNG Terus Berlanjut, Hasilnya Tetap Nihil

JABAR EKSPRES – Insiden meledaknya tabung Gas Compressed Natural Gas (CNG) yang terjadi di ruas Jalan Sukabumi-Bogor pada Senin (27/11/2023) sekitar pukul 17.35 WIB, masih menyita perhatian publik.

Truk Isuzu yang mengangkut tabung gas CNG tersebut berjumlah 20 tabung, 18 di antaranya tidak meledak serta masih berada pada badan mobil. Namun 2 tabung sempat terlempar, satu di antaranya sudah ditemukan, namun satu tabung lainnya belum ditemukan.

Pada Rabu (29/11/2023) pencarian tabung gas CNG yang masih belum ditemukan itu melibatkan Satreskrim Polres Sukabumi, Polsek Cibadak, Indonesia Automatic Fingerprint Identification System (INAFIS), serta Puslabfor Bareskrim Mabes Polri.

Kasatreskrim Polres Sukabumi AKP Ali Jupri mengungkap bahwa pencari yang dilakukan Rabu (29/11/2023) sore di sekitar lokasi, sudah menelusuri dari hulu hingga hilir, namun belum kunjung ditemukan.

“Kita masih melakukan pencarian satu buah tabung gas meledak. Perkiraan ada di sekitaran kebun dan sungai, sudah kita telusuri namun saat ini belum ditemukan,” ujarnya kepada awak media pada Rabu (29/11/2023).

Ali mengatakan bahwa pencarian yang dilakukan sore tadi, berjarak hingga 1 kilometer. Namun benda yang dicari belum juga ditemukan meskipun telah dilakukan penyisihan. Hanya saja, di radius 700 meter ditemukan salah satu besi besi pengikat dari tabung tersebut.

“Radius pencarian sekitar satu kilometer, tadi kita juga menemukan besi pengikat , besi pengikat dari tabung yang kita temukan siapa tau tabung tidak jauh , namun belum kita temukan hanya besi pengikat di kebun,” ujar dirinya.

Sambung Ali Jupri, pihaknya merencanakan bahwa pencarian tabung gas tersebut akan dilanjutkan pada esok hari.

“Insyaallah besok pagi kami akan kembali menelusuri dan mencari tabung gas tersebut,” sambungnya.

Ali jupri mengatakan bahwa tabung gas tersebut harus lengkap. Hal ini berguna untuk mengetahui tabung gas yang menjadi pemicu ledakan.

“Harus lengkap, dari 20 gas mana yang
Menjadi pemicu ledakan tersebut,” pungkasnya. (Mg9)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan