Truk Tambang Masih Mangkal Saat Pagi di Parung Panjang, Polisi: Truk Mogok

Antrean truk tambang di Jalan Parung Panjang, Rabu 22 November 2023.
Antrean truk tambang di Jalan Parung Panjang, Rabu 22 November 2023. (Tangkapan Layar Istimewa)
0 Komentar

BOGOR, JABAR EKSPRES – Sebuah video memperlihatkan aktivitas truk tambang di Jalan Moh. Toha, Parung Panjang, Kabupaten Bogor, Rabu 22 November 2023.

Video yang diunggah oleh akun Instagram @parungpanjang.viral itu menunjukkan antrian panjang dari truk tambang. “Jalan berlumpur sangat mengkhawatirkan pengendara motor,” tulis akun tersebut.

Akun tersebut meminta personel di lapangan agar dapat menegakkan aturan yang telah disepakati.

Baca Juga:Tim Kampanye KIM Sukabumi Optimis Raih 70 Persen SuaraRencana Penambahan 2 Koridor Baru BisKita Transpakuan Tertunda

“Mohon kepada semua personel yang bertugas di lapangan, baik itu dishub, polisi, Pol PP dan TNI bisa lebih tegas menegakkan Perbup No. 120 Tahun 2021,” tutupnya.

Sementara itu, saat dihubungi oleh Jabar Ekspres, Kasatlantas Polres Bogor, AKP Rizky Guntama menyampaikan, video antrian panjang itu disebabkan adanya truk tambang yang mogok.

“Makannya, kan batasnya sampe jam 5, tapi kenapa ada kendaraan disitu? Itu hanya imbas dari mogok. Baru bisa ditarik, numpuk jalannya pelan,” ujarnya.

Sebelumnya, PJ Gubernur Jawa Barat, Bey Triadi Machmudin memastikan pihaknya akan memberlakukan jadwal khusus untuk truk tambang terkait dengan keluhan warga Parung Panjang.

Bey juga meminta masyarakat jika ada truk tambang yang melanggar silahkan untuk melaporkan kepada petugas gabungan, baik Polri maupun TNI.

Lebih lanjut, AKP Rizky Guntama menyampaikan, di lapangan petugasnya sudah disiapkan untuk menjaga operasi truk tambang.

“Untuk sekarang dishub dan anggota sedang mensosialisasikan Perda yang baru no 56 tahun 2023. Itu penyesuaian jam tayang Operasional jadi jam 22.00,” ucapnya.

Baca Juga:SP TSK SPSI Geruduk Kantor BPS Kabupaten SukabumiGunakan PP 51, Penetapan UMK 2024 Kemungkinan Sama dengan UMP Jabar

Sementara itu, Kapolsek Parung Panjang, Kompol Suharto mengatakan, pihaknya menerjunkan anggota gabungan yang ditempatkan di dua titik.

Petugas berjaga di Jembatan Perbatasan antara Kabupaten Bogor dan Kabupaten Tangerang serta Kampung Cijapar, Desa Lumpang, Kecamantan Parung Panjang, Kabupaten Bogor.

“Hasil pemantauan yang kami lakukan, hingga siang hari ini tidak ada kendaraan tronton roda 10 dan 6 yang melintas dari Jalan Parung Panjang ke Tangerang,” pungkasnya. (SFR)

0 Komentar