2. Terapi Herbal:
Rasulullah SAW juga menyarankan penggunaan tanaman obat sebagai metode pengobatan. Beberapa tanaman yang disebutkan dalam hadits sebagai obat antara lain daun sidr, habbatussauda (jintan hitam), dan zaitun. Hal ini ada dalam hadits:
“Di dalam zaitun itu ada obat untuk segala macam penyakit, kecuali mati.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Baca juga : Dibalik Sunnah Makan Menggunakan Tangan Kanan, Ternyata Ada Makna Penting Didalamnya
3. Terapi Doa:
Doa juga merupakan bentuk pengobatan dalam Islam. Rasulullah SAW seringkali memohon perlindungan dan kesembuhan kepada Allah. Dalam banyak hadits, Nabi memberikan doa-doa untuk kesembuhan.
“Ya Allah, Tuhan manusia, hilangkanlah penyakit, sembuhkanlah, Engkaulah yang memberikan kesembuhan, tidak ada kesembuhan kecuali kesembuhan dari-Mu, kesembuhan yang tidak kambuh lagi.” (HR. Bukhari)
4. Terapi Ruqyah (Pengobatan dengan Ayat Al-Qur’an):
Rasulullah SAW juga menggunakan ayat-ayat Al-Qur’an sebagai sarana pengobatan. Ruqyah adalah pengobatan dengan membacakan ayat-ayat Al-Qur’an dan doa-doa yang diajarkan oleh Nabi. Beliau juga memberikan pengajaran tentang cara melakukan ruqyah.
Pengobatan alternatif bisa ditempuh, namun tetap harus mengutamakan pengobatan secara medis, untuk mengetahui penyakit yang dideritanya.
Praktik-praktik pengobatan alternatif harus dilakukan dengan memperhatikan ketentuan-ketentuan syariat Islam. Konsultasikan dengan ahli agama atau praktisi kesehatan yang berkompeten dalam ranah agama dan medis agar pengobatan yang dijalankan tetap sesuai dengan ajaran Islam dan aman dari segi kesehatan.