Dampak Kemarau Disertai El Nino, Sumber Mata Air Cihampelas di Desa Cinunuk Bandung Mengering

JABAR EKSPRES – Peralihan musim kemarau menuju penghujan tengah berlangsung, namun meski begitu dampak kekeringan masih mengancam masyarakat.

Pasalnya, air hujan belum rutin turun mengguyur pada masa pancaroba ini, sehingga masyarakat masih perlu mengantisipasi kekeringan.

Mata air Cihampelas di wilayah Desa Cinunuk, Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung diketahui sudah mulai berkurang volume airnya, bahkan nyaris mengering.

Akibat dapak kemarau panjang 2023, sejumlah masyarakat Kecamatan Cileunyi pun saat ini mulai kesulitan air bersih.

Sekretaris RW 09 Kampung Cibolerang, Desa Cinunuk, Fuad mengaku, warga di wilayahnya sudah tiga hari kesulitan air bersih, untuk keperluan sehari-hari baik minum atau pun mandi cuci dan kakus (MCK).

“Betul, sudah tiga hari lebih 14 Kepala Keluarga (KK) di Kampung Cibolerang RT03/RW09, menjerit kekurangan air bersih. Karena air dari dari sumber mata air Cihampelas mulai mengering,” kata Fuad, Kamis (2/11).

Dijelaskannya, sumber mata air Cihampelas mulai menyusut volumenya itu, terlihat dari pipa yang disalurkan ke bak penampungan airnya sudah tidak lagi mengocor

Bahkan dari 14 KK yang mengalami kesulitan air bersih itu, sudah mulai mengeluhkan karena aktivitas sehari-hari jadi terhambat.

“Bak penampungan air dari mata air Cihampelas yang biasa simanfaatkan warga untuk minum dan MCK kini saat (mengering),” bebernya.

Diungkapkan Fuad, baru kali ini mata air Cihampelas mengalami penururan debit airnya, padahal selama ini mata air Cihampelas yang dimanfaatkan warga untuk minum, MCK dan pertanian debir airnya selalu aman meski di tengah musim kemarau.

Dia pun berharap, supaya pihak-pihak terkait bisa memecahkan solusi permasalahan, terkait menyusutnya debit sumber mata air Cihampelas.

“Saya selaku pengurus RW minta solusi dari pihak terkait. Yang disayangkan, air dari mata air Cihampelas dijual ke salah satu perusahaan air mineral,” tukas Fuad, tanpa menyebutkan pihak mana yang menjual air tersebut.

Sementara itu, Kepala Desa (Kades) Cinunuk, Edi Juarsa ketika dikonfirmasi via telepon selularnya belum merespon keluhan warga yang kesulitan air bersih karena mata air Cihampelas mulai mengering.

Sedangkan Bhabinkamtibmas Desa Cinunuk, Aipda Heri Maryadi membenarkan adanya keluhan warga mengenai sulitnya air bersih.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan