JABAR EKSPRES — Menjelang Pemilu 2024, banyak cara mengekspresikan dukungannya kepada tokoh maupun idolanya mulai dari pemasangan spanduk dukungan, stiker, dan lain sebagainya.
Pemandangan berbeda justru terlihat belakangan ini pada badan angkutan umum di Kabupaten Cirebon, khususnya angkutan dengan trayek Sumber – Plered (SP).
Pasalnya ada wajah anak pertama Presiden RI Joko Widodo, Gibran Rakabuming. Wajah Wali Kota Surakarta ini mendadak mewarnai jalanan Kabupaten Cirebon.
Badan anngkutan ini, dihiasi gambar Gibran Rakabuming dengan seuntai kalimat menyertai “Pemimpin Muda Untuk Indonesia Raya,” ditutup dengan namanya “Mas Gibran”.
BACA JUGA : Bantuan Pangan Tahap Dua Dimulai, Ribuan Ton Beras Disalurkan ke Masyarakat Cirebon
Sedikitnya ada 5 angkutan umum trayek Sumber – Plered yang ditempel foto Gibran Rakabuming, hal ini disampaikan salah satu Supir Angkot SP Abidi (46), Selasa 19 September 2023.
“Kalau SP ada 5 angkot, ada juga di GP serentak di jalur pantura, ceritanya lagi nongkrong terus liat mobil GP yang mau dipasangi kita inisiatif ikutan,” katanya, Rabu 20 September 2023.
Menurutnya, Gibran menggambarkan sosok pemimpin muda, dengan segudang kebisaannya memimpin Kota Surakarta, Jawa Tengah.
“Mas Gibran kan sosok pemimpin di Solo yang sekarang ini jadi wali kota, saya sebagai supir angkot punya harapan Mas Gibran pemimpin muda untuk Indonesia,” ujarnya.
Dia mengaminkan, jika Gibran mencalonkan diri sebagai wakil presiden pada Pemilu 2024.
“Mungkin sebagai orang awam, punya harapan Mas Gibran jadi pemimpin semacam wakil presiden apa kek, kita masyarakat ya oke, dukung-dukung aja,” ungkapnya.
Dia mengidolakan dan mendukung Wali Kota Surakarta itu untuk maju, menjadi calon wakil presiden.
BACA JUGA : Diakhir Masa Jabatannya, Nashrudin Azis Ungkap Tetap Optimal Jalankan Tugas sebagai Wali Kota Cirebon
Dengan harapan, Gibran mampu membawa perubahan bagi profesi supir angkot di wilayah Cirebon dan sekitarnya.
“Pengennya ada perubahan lah, gimana yang terbaik untuk Indonesia, saya berharap sekali Mas Gibran jadi cawapres, mudah-mudahan kedepannya ada perubahan,” ulasnya.
Dirasakan Abidi, saat ini nasib angkutan umum tidak lagi diperhatikan apalagi kebanyakan masyarakat beralih menggunakan kendaraan pribadi.
