“Biasanya air itu mengalir jam dua malam sampai tiba waktu subuh dan setelah itu aliran air pun kembali berhenti,” ucapnya.
BACA JUGA: Krisis Air Bersih, Polres Cirebon Bagi-bagi Bantuan
Di samping itu, kekurangan air bersih akibat musim kemarau yang berkepanjangan ini pun dirasakan oleh warga Dusun Karanganyar RT 01 Rw 06, Desa Cipeundeuy, Kecamatan Jatinunggal, Kabupaten Sumedang.
Hal itu diketahui seusai BPBD Sumedang melakukan pendistribusian air bersih ke dusun tersebut pada hari Senin 11 September 2023, tadi siang. Dalam sehari, sedikitnya ada 4.000 liter air yang didistribusikan ke sana.
Kepala Pelaksana BPBD Sumedang, Atang Sutarno mengungkapkan, musim kemarau diiringi fenomena El Nino tengah melanda Kabupaten Sumedang. Akibatnya dapat memicu beberapa kejadian di antaranya kebakaran lahan dan hutan serta utamanya krisis air bersih.
Bagi warga yang membutuhkan pasokan air bersih akibat dilanda kekeringan, warga dapat menghubungi atau membuat surat pengajuan dengan ditujukan kepada BPBD Sumedang.
“Ini bersifat gratis sebagaimana perintah pak bupati,” pungkasnya. (Mg11)
BACA JUGA: Strategi Pemkot Bandung untuk Antisipasi Kebutuhan Air Bersih Selama Musim Kemarau
