Api Kembali Membara di Sarimukti Zona 2, 3 dan 4, BPBD Ungkap Kendalanya

JABAR EKSPRES  – Api kembali membara membakar gundukan sampah di Tempat Pembuangan Akhir Smapah (TPAS) Sarimukti, Cipatat, Kabupaten Bandung Barat (KBB) sejak Tanggal 19 Agustus  2023.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Jawa Barat (BPBD Jabar) melalui keterangan resminya menyebut, bahwa titik api kembali terlihat di zona 2, 3, dan 4.

“Seluruh zona dari zona 2, 3, dan 4 di beberapa titik tampak terbakar kembali,” ucap Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Jabar, Hadi Rahmat saat dikonfirmasi, senin (11/9).

Hadi mengungkapkan, upaya penangangan terhadap beberapa titik yang masih menimbulkan asap di TPAS Sarimukti, hingga saat ini masih dilakukan. Namun dengan tingginya tumpukan sampah yang terbakar, dia menyebut menjadi salah satu kendala.

BACA JUGA: 1 Pengendara Tewas Diduga Terjerat Kabel Menjuntai di Moh Toha, Warga Minta Segera Benahi Lokasi

“Kesulitan pemadaman adalah tebalnya tumpukan sampah yang mudah terbakar antara 50 sampai 70 meter, dan luasnya areal yang terbakar 16,5 hektare. Selain itu diperkirakan adanya gas metana di bawah tumpukan sampah,” ungkapnya.

Meski begitu, Hadi menuturkan beberapa zona lainya saat ini telah berhasil dilakukan penanganan. “Keberhasilan dari awal hingga saat ini hari ke-1 penurunan api dan asap tebal masih sekitar 70%. Hal ini berdasarkan pantauan secara visual,” pungkasnya.

Sebelumnya, BPBD Jabar mencatat ada tiga desa di KBB yang terdampak asap dari kebakaran TPAS Sarimukti.

“Asap (Kebakaran TPAS Sarimukti) ini sudah berdampak ke tiga desa yaitu Rajamandala, Mandalasari, dan Cipatat dengan 3.000 – 12.000 orang yang terdampak asap ini,” ucap Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan BPBD Jabar, Bambang Imanudin Rabu (23/8) lalu.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan