Jabar Ekspres – Polusi udara menjadi masalah serius di berbagai kota di Indonesia. Selain berdampak buruk bagi kesehatan pernapasan, polusi udara juga dapat merusak kulit.
Pakar estetika dan antipenuaan dr. Cynthia Jayanto, M.Biomed (AAM) menyarankan orang-orang memilih perawatan kulit mengandung zat antioksidan seperti vitamin C, glutation, astaxanthin guna mencegah dampak buruk polusi udara pada kulit.
Dampak polusi udara pada kulit antara lain dapat menyebabkannya lebih cepat teroksidasi secara eksternal akibat radikal bebas yang terkandung dalam polusi.
BACA JUGA: Luar Biasa! Ternyata Melon Bisa Cegah Kulit Kusam, Inilah 8 Manfaat dari Buah Melon!
Radikal bebas yang terbentuk selanjutnya akan memengaruhi kualitas kulit sehingga membuatnya menjadi tampak tidak sehat, kusam, kering, bersisik, keriput dan cepat beresiko penuaan.
Dilansir dari Antara pada Jumat (1/9), Cynthia juga menyarankan untuk mengonsumsi suplemen kulit yang mengandung maqui bery, acai berry, buah delima, buah tomat, buah noni, dan buah super lainnya.
“Selain skincare juga perlu suplemen kulit yang diminum yang bisa menangkal radikal bebas tersebut dari internal tubuh,” ungkapnya.
Suplemen kulit ini dapat membantu menangkal radikal bebas dari dalam tubuh. Cuci muka dan mengenakan masker sebelum tidur juga dapat mencegah sementara dampak buruk polusi udara.
Ini karena paparan polusi tidak hanya pada bagian luar tubuh saja. Cynthia menyarankan untuk mengunjungi klinik kecantikan sedini mungkin untuk mengurangi dampak buruk paparan polusi.
“Sebab bisa jadi sebagian radikal bebas yang terbentuk dari polusi sudah terhisap atau terserap di dalam tubuh kita,” ujarnya.
BACA JUGA: Gak Cuma Buat Kesehatan Mata, Inilah 8 Manfaat Wortel yang Harus Kamu Ketahui!
Pencegahan sedini mungkin baik perawatan secara internal maupun eksternal tentunya diperlukan.
Para pakar kesehatan kulit berpendapat dampak polusi udara khususnya untuk kulit antara lain dapat menyebabkan dehidrasi, gangguan mikrobioma kulit, kerusakan pelindung kulit, penuaan dini dan kanker kulit.
Seringkali, polusi juga dapat memperburuk kondisi kulit yang sudah ada seperti jerawat, dermatitis, eksim, dan psoriasis.