JABAR EKSPRES – Saat seseorang divonis menderita kanker di salah satu bagian tubuhnya, hal itu berarti ada pertumbuhan sel kanker yang sedang berkembang dalam tubuhnya. Untuk hambat pertumbuhan sel kanker semakin membesar dan meluas, ada sepuluh makanan ajaib yang bisa di konsumsi.
Tingkat keparahan atau stadium kanker ditentukan berdasarkan perkembangan sel kanker. Stadium penyakit kanker juga dapat memberikan gambaran pertumbuhan sel kanker dan penyebarannya. Karenanya pertumbuhan ini harus dihentikan minimal dihambat agar tidak semakin membesar.
Sel-sel kanker ini merupakan sel dalam tubuh yang awalnya tumbuh dengan normal, namun menjadi semakin tidak terkendali karena beberapa faktor yang mempengaruhinya, diantaranya :
– Faktor genetik atau memiliki keluarga kandung yang pernah menderita kanker
– Paparan radikal bebas, radiasi, atau sinar matahari dalam jangka panjang
– Peradangan kronis
– Infeksi, misalnya infeksi virus HPV
– Pola hidup tidak sehat, misalnya sering merokok, mengonsumsi minuman beralkohol, atau menjalani pola makan tidak sehat
Beberapa makanan telah diidentifikasi memiliki potensi sebagai penghambat pertumbuhan sel kanker atau memiliki sifat anti-kanker berdasarkan penelitian ilmiah. Namun, penting untuk diingat bahwa makanan ini bukanlah pengganti pengobatan medis yang tepat untuk kanker.
Baca juga : Segudang Manfaat Air Jeruk Nipis, Bisa Turunkan Resiko Kanker!
Makanan ini hanya dapat berperan sebagai bagian dari gaya hidup sehat dan pencegahan kanker. Berikut adalah beberapa makanan yang telah diteliti karena potensi anti-kanker yang ada dalam kandungannya :
1. Brokoli dan Sayuran Cruciferous
Brokoli, kembang kol, kubis, dan sayuran cruciferous lainnya mengandung senyawa seperti sulforaphane yang memiliki potensi dalam menghambat pertumbuhan sel kanker.
2. Bawang Putih
Bawang putih mengandung senyawa allicin yang dapat memiliki sifat anti-inflamasi dan anti-kanker.
3. Teh Hijau
Teh hijau mengandung katekin, yang telah dikaitkan dengan potensi melawan pertumbuhan sel kanker.
4. Tomat
Tomat mengandung likopen, senyawa pigmen yang memberikan warna merah pada tomat dan dapat memiliki sifat antioksidan dan anti-kanker.
5. Buah-buahan dan Sayuran Berwarna Cerah
Buah-buahan dan sayuran berwarna cerah mengandung berbagai jenis antioksidan, seperti vitamin C dan beta-karoten, yang dapat membantu melawan kerusakan sel dan mencegah kanker.
