Antisipasi Terbakarnya TPA Sarimukti, Pemkot Bandung Dorong Warga Kelola Sampah

JABAR EKSPRES – Mengantisipasi dampak kebakaran TPA Sarimukti di Cipatat, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung mengimbau kepada masyarakat untuk mengelola sampah sedari sumbernya. Salah satunya dengan pembentukan Kawasan Bebas Sampah (KBS) di setiap wilayahnya.

“Saya harapkan para pengurus RT dan RW mengedukasi masyarakat untuk bisa menghadirkan sampah yang selesai di lingkungan,” ucap Ema Sumarna selaku Plh Wali Kota Bandung, dilansir dari Pemkot Bandung.

Dengan terbakarnya TPA tersebut, mengindikasikan ritasi sampah Kota Bandung ke sana menjadi terganggu. Hal ini akan membuat penumpukan sampah di wilayah Ibu Kota Jawa Barat itu.

BACA JUGA: TPA Sarimukti Overload, Bandung Raya Diintai 6 Ancaman

BACA JUGA: Akali Pembatasan di TPA Sarimukti, Pemkot Cimahi Siapkan Skema Jitu

Oleh karena itu, Pemkot Bandung terus mengakselerasikan pembentukan KBS di setiap wilayah. Saat ini, ada sekitar 234 RW KBS di Kota Bandung.

“Ini terus kita dorong dan agar Bandung menjadi zero waste city. Ini harus kita lakukan secara masif,” katanya.

Menurutnya, kinerja camat dan lurah juga dinilai dari banyaknya KBS di wilayah yang mereka pimpin. Semakin banyak KBS, maka semakin baik kinerjanya.

Selain itu, Ema Sumarna juga berharap agar kebakaran yang terjadi di TPA Sarimukti dapat ditangani segera dan tidak terulang lagi, sehingga pembuangan sampah ke sana tidak terganggu.

Sebelumnya, TPA Sarimukti mengalami kebakaran sejak Sabtu, 19 Agustus 2023. Hingga berita ini naik, api di sana belum juga padam. (*)

BACA JUGA: Pemkab Bekasi Manfaatkan Maggot dalam Pengelolaan Sampah Organik

BACA JUGA: Antisipasi Overload TPA Sarimukti, Warga Diimbau Ubah Mindset

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan