Taukah Kamu ? Seperti Apa Proses Pembuatan Kertas ? Baca Penjelasnya Disini

JABAR EKSPRES- Kertas adalah salah satu benda yang sangat umum dan penting dalam kehidupan sehari-hari. Dari tulisan tangan hingga buku, kertas digunakan dalam berbagai keperluan.

Namun, tahukah Anda bahwa di balik kebiasaan penggunaan kertas ini, terdapat proses yang menarik dan kompleks dalam pembuatannya?

Artikel ini akan mengungkapkan proses dan teknik pembuatan kertas, serta memberikan wawasan tentang seni dan sains di balik kertas yang kita gunakan.

Proses pembuatan kertas dimulai dari pemilihan bahan baku yang umumnya berasal dari serat kayu atau bahan alami lainnya seperti kapas, jerami, atau hampas kelapa. Serat-serat ini kemudian diolah untuk mendapatkan pulp yang akan menjadi bahan dasar kertas.

BACA JUGA : Memahami Teori Kaizen Sebagai Konsep Manejemen

Pulping adalah tahap penguraian serat kayu atau bahan alami lainnya menjadi pulp yang berserat halus. Ada beberapa metode pulping yang digunakan, termasuk metode mekanis dan kimiawi.

Pada metode mekanis, serat-serat dipisahkan secara fisik melalui penggilingan dan penghancuran. Sementara itu, metode kimiawi melibatkan penggunaan bahan kimia untuk memecah serat menjadi pulp.

Setelah mendapatkan pulp, tahap selanjutnya adalah pencampuran dan pemutihan. Pulp dicampur dengan air dan bahan kimia pemutih untuk menghilangkan kotoran dan menghasilkan pulp yang putih dan bersih.

Pulp yang telah dicampur dan diputihkan kemudian dibentuk menjadi lembaran kertas. Ada beberapa metode pembentukan kertas, salah satunya adalah metode cetak datar di mana pulp dituangkan ke atas permukaan yang rata dan dijemur hingga kering.

Metode lainnya adalah metode cetak silinder di mana pulp diaplikasikan pada silinder berputar dan dilekatkan pada kertas saat silinder berputar.

Setelah dibentuk, lembaran kertas harus dikeringkan. Proses pengeringan dilakukan dengan menjemur kertas di bawah sinar matahari atau dengan menggunakan alat khusus seperti pengering udara atau oven.

Setelah kering, kertas dapat mengalami pemrosesan lanjutan seperti pemotongan, pemberian cetakan, atau perlakuan permukaan tambahan.

Tahap terakhir adalah quality control atau pengujian kualitas kertas. Kertas diperiksa untuk memastikan ketebalan, kekuatan, dan kualitas cetakan sesuai dengan standar yang diinginkan.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan