JABAR EKSPRES – Ketegangan di antara Rusia dan Ukraina semakin meningkat seiring dengan insiden terbaru yang terjadi belum lama ini,
Rusia mengklaim telah berhasil menembak jatuh dua pesawat nirawak (drone) Ukraina yang kembali merambah wilayah udara mereka.
Serangan ini terjadi hanya sehari setelah Moskow melancarkan aksi serangan terhadap Kota Pokrovsk di timur Ukraina, yang berakibat fatal dengan menewaskan sembilan orang.
Kejadian ini menunjukkan eskalasi ketegangan yang terus tumbuh di wilayah tersebut.
Dua pesawat nirawak yang ditembak jatuh hari ini diyakini berasal dari Ukraina dan sedang menuju Moskow.
BACA JUGA: Moskow Klaim Telah Menepis Serangan Rudal Ukraina yang Meluncur di Bagian Selatan Rusia
Pihak berwenang Rusia mengklaim bahwa langkah ini merupakan respons atas serangan-serangan sebelumnya yang dilakukan oleh pihak Ukraina.
Adapun pihak Rusia sendiri menilai serangan tersebut sebagai aksi terorisme.
“Upaya rezim Kiev untuk melakukan serangan teroris dengan kendaraan udara tak berawak di wilayah Wilayah Moskow digagalkan pada malam hari. Dua drone ditembak jatuh oleh sistem pertahanan udara,” kata sebuah laporan, dikutip oleh JabarEkspres.com dari TASS.
Ketegangan antara Rusia dan Ukraina telah memuncak sejak beberapa tahun terakhir, dan serangkaian serangan drone ini hanya memperburuk situasi yang sudah kompleks.
BACA JUGA: Rusia Tuding Ukraina Lakukan Serangan dengan Bantuan Intelijen Inggris dan Amerika
Dunia internasional dengan cermat akan mengamati perkembangan selanjutnya dari konflik ini, sambil berharap agar diplomasi dan dialog dapat mengatasi ketegangan yang semakin meningkat.
Di tengah spekulasi dan ketidakpastian, penting bagi komunitas internasional untuk tetap fokus pada penyelesaian damai sebagai jalan keluar dari krisis ini.
Sudah 500 hari lebih perang Ukraina-Rusia belum juga berakhir. Kedua pihak masih bersitegang hingga taraf persenjataan.
Peperangan ini tentunya sudah memakan banyak korban dari kedua pihak. Sementara itu sudah banyak pula fasilitas yang hancur sebagai akibat dari peperangan ini.
BACA JUGA: Perang Ukraina-Rusia, Rusia Mencegat Serangan Drone Milik Ukraina
Belum ada titik terang kapan perang antardua negara ini akan berakhir dengan mengingat banyak warga sipil yang menderita.
