JABAR EKSPRES – Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung resmi jadi tuan rumah dan dapat digunakan sebagai salah satu venue Piala Dunia U-17.
Piala Dunia U-17 diketahui akan digelar pada 10 November sampai 2 Desember 2023 mendatang.
Hal ini diumumkan langsung oleh Ketua PSSI (Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia) Erick Thohir dalam konferensi pers pada Sabtu (5/8/2023).
Tiga stadion lain yang terpilih sebagai venue Piala Dunia U-17 adalah Jakarta International Stadium (JIS), Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, dan Stadion Manahan Solo. Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17 itu, setelah ditunjuk oleh FIFA.
Bupati Dadang Supriatna mengaku bersyukur lantaran Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung ditetapkan sebagai tuan rumah venue Piala Dunia U-17.
“Alhamdulillah, kemarin sudah ada statement secara resmi dari PSSI. Bahwa Stadion Si Jalak Harupat sudah resmi, insya Allah akan dijadikan tuan rumah Piala Dunia Usia-17 yang insya Allah akan digelar pada bulan November 2023 mendatang,” ujar Dadang saat ditemui, Senin (7/8/2023).
Dadang mematangkan semua kesiapan Stadion Si Jalak Harupat menjadi venue Piala Dunia U-17.
“Termasuk akses jalan dan sebagainya akan dibahas lagi, sehingga pada waktu pelaksanaannya tidak diragukan lagi,” katanya.
Usai tes rumput, DS mengaku yakin Si Jalak Harupat bisa memberikan kenyamanan bagi para pemain sepakbola.
Ia juga mengajak masyarakat Kabupaten Bandung, dapat menyambut dengan baik perhelatan Piala Dunia U-17 tersebut.
“Kita selaku tuan rumah, jadilah tuan rumah yang baik dan sopan dan santun. Baik wisatawan maupun pengunjung, apalagi di Kabupaten Bandung kurang lebih terdapat 2000 tempat wisata alam yang menarik,” kata Kang DS.
Selain itu untuk menyambut adanya Piala Dunia U-17 itu, pihaknya kata Dadang akan mengundang pihak PHRI (Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia), termasuk juga pengusaha-pengusaha wisata untuk bisa melakukan pelayanan terbaik kepada para wisatawan yang hadir di Kabupaten Bandung.
“Bahkan kita nanti dengan Forkopimda Kabupaten Bandung akan mempersiapkan. Mengingat ini merupakan program nasional, dan tentunya Kabupaten Bandung sebagai salah satu tuan rumah (Piala Dunia U-17). Jangan sampai memalukan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI),” tuturnya.
