Setelah menikmati gorengan, tentu saja tenggorokan menjadi kering. Oleh karena itu, tak ada salahnya untuk menambah minuman yang segar dan menyegarkan. Tentu saja, kami merasa bersalah jika hanya datang ke Saparua untuk makan gorengan tanpa berolahraga.
Oleh karena itu, pilihan minuman harus seimbang dan alami, dan yang paling cocok adalah kelapa muda.
Di ujung jalan, dekat persimpangan Jalan Ambon dan Banda, terdapat penjual kelapa muda dan minuman segar seperti es jeruk dan alpukat. Kelapa muda di jual dengan harga Rp. 10.000 per buah saja! Ini merupakan alternatif yang kenyang dan tidak membuat perasaan bersalah setelah menikmati gorengan. J
ika kita menghitung total pengeluaran untuk mencicipi berbagai makanan di Saparua, maka angkanya sekitar Rp. 35.000 (di tambah biaya parkir Rp. 2.000, jadi totalnya menjadi Rp. 37.000).
Wisata Kuliner Seharian dari Pagi hingga Malam
Taman Saparua tidak hanya menyajikan jajanan, tetapi juga beragam hidangan berat yang dapat di nikmati hingga larut malam. Pada pagi hari, Anda bisa menemukan hidangan seperti soto Kudus, nasi kuning, kupat tahu, dan tidak lupa Nasi Liwet Bu Lita yang sangat cocok sebagai sarapan.
Pada malam hari, pemandangan dan hidangan berubah, dengan berbagai hidangan seperti sate asin dan gultik yang selalu ramai di kunjungi.
Baca artikel lainnya: 7 Tempat Kuliner Mie Ayam di Jakarta yang Bikin Nagih!
Jadi, apakah Anda warga Bandung atau seorang wisatawan yang merasa lapar di pagi, siang, atau malam hari, Taman Saparua adalah tempat yang tepat untuk menikmati kuliner lezat.
Namun, jangan lupa untuk seimbangkan kegiatan kuliner dengan berolahraga jalan kaki agar tetap menjaga kesehatan Anda.
