JABAR EKSPRES — Setiap tanggal 4 Agustus, seluruh dunia merayakan Hari Bir Internasional untuk memperingati keberagaman dan warisan budaya bir. Acara ini menarik minat banyak orang dari berbagai negara yang berbeda, karena bir telah menjadi bagian tak terpisahkan dari beragam budaya di seluruh dunia.
Sejarah Perayaan
Hari Bir Internasional pertama kali dirayakan pada tahun 2007. Inisiatif untuk menetapkan tanggal 2 Agustus sebagai hari khusus untuk merayakan bir pertama kali diajukan oleh Jesse Avshalomov, seorang penulis dan pembuat film asal California, Amerika Serikat.
Pilihan tanggal ini tidak bersifat sembarangan, melainkan berhubungan dengan tanggal pembukaan rumah bir tertua di dunia, yaitu Brewery C. Cantillon di Brussels, Belgia, yang dibuka pada tanggal 4 Agustus 1900.
BACA JUGA: Hari Web Sedunia, Ini Peran Penting Internet dalam Kehidupan
Hari Bir Internasional merupakan kesempatan yang baik untuk mengenang tradisi dan kebudayaan yang terkait dengan pembuatan dan konsumsi bir. Berbagai negara memiliki cara dan metode unik dalam merayakan bir, termasuk proses pembuatan, jenis bir yang berbeda, dan ritus khusus yang menyertainya.
Contohnya, di Jerman, Oktoberfest adalah salah satu festival bir terbesar di dunia, yang menarik jutaan pengunjung setiap tahunnya. Sementara itu, di Inggris, pub tradisional menjadi ikon kehidupan sosial, tempat orang berkumpul untuk menikmati bir dan berbincang dengan teman-teman. Di Belgia, bir lambic yang sangat khas diproduksi melalui fermentasi alami, dan penggemarnya datang dari seluruh dunia untuk mencicipi rasa khas bir ini.
Perayaan Hari Bir Internasional juga mencerminkan keanekaragaman jenis bir di seluruh dunia. Dari bir berwarna gelap hingga yang berwarna cerah, dari bir dengan rasa pahit hingga yang manis, bir menawarkan beragam pilihan untuk setiap penggemar bir.
Setiap negara dan wilayah memiliki bir khasnya sendiri, yang mencerminkan cita rasa lokal dan bahan baku yang tersedia.
BACA JUGA: Hari Lipstik Nasional di Amerika, Keindahan dan Ekspresi Diri Melalui Sentuhan Warna
Selain merayakan keanekaragaman dan tradisi bir, Hari Bir Internasional juga mendorong responsabilitas dalam konsumsi bir. Alkohol adalah zat yang berpotensi menyebabkan kerugian kesehatan dan sosial jika dikonsumsi secara berlebihan. Oleh karena itu, penting untuk mengingatkan para pecinta bir agar menikmati bir dengan bijaksana dan bertanggung jawab.