JABAR EKSPRES – Dewa 19 akan menggelar konser di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung dalam waktu dekat ini.
Bupati Bandung Dadang Supriatna mengaku tak masalah dengan adanya konser yang di gelar di Stadion Si Jalak Harupat yang diketahui akan menjadi salah satu venue Piala Dunia
Ia menilai sama saja dengan gelaran konser Dewa 19 di Stadion Manahan Solo kemarin yang tetap digelar meski Stadion tersebut menjadi salah satu Venue Piala Dunia.
“Gak masalah, konser Dewa itu kemarin di Manahan Solo itu, tetap digelar. Dan kita sudah survey si rumputnya ditutupi berlapis,” ujar Dadang saat ditemui, Selasa (1/8/2023).
“Kemarin dari PU Cipta Karya juga sudah mengetahuinya, silahkan dan itu merupakan dan sudah diserahterimakan dan itu merupakan pendapatan asli daerah,” katanya.
Dadang menyebut jika nantinya dalam konser ini semua rumput akan menggunakan alas, bahkan alasnya akan tiga lapis sehingga rumputnya akan tetap terjaga.
“Ya pake alas, itu tidak sembarangan, alasnya itu tiga lapis ya saya lihat kemarin. Jadi begitu dibuka si Rumput masih sehat,” jelasnya
“kan mas Gibran, Walikotanya sangat disiplin, dan saya lihat kemarin Pak Kadispora ke sana lihat hasilnya bagus,” ungkapnya.
Disatu sisi, Dadang menilai selama ini konser Dewa 19 ini selalu berjalan lancar dan tertib tanpa adanya kerusakan fasilitas lain.
“Saya kira nggak yah, karena kemarin juga kita lihat pertama nonton di Siliwangi itu tertib semua,” terangnya.
BACA JUGA: Caleg Bertabur Artis, Pengamat: Perlu Diimbangi dengan Kapabilitas dan Intuisi dalam Berpolitik
Terkait sterilisasi Piala Dunia di Stadion Si jalak Harupat, Dadang menyebut jarak dari konser Dewa dengan jadwal Piala Dunia sendiri masih sangat jauh.
“Enggak apa-apa, jadi ini bulan Agustus pelaksanaan konser Dewa, tepatnya 19 Agustus 2023, pelaksanaan Piala Dunia itu di bulan November masih ada waktu,” tuturnya.
Meski begitu, pihaknya kata Dadang tetap mengimbau masyarakat yang akan menonton konser untuk tetap menjaga kebersihan SJH sendiri, dan jangan membuang sampah sembarangan.
