JABAR EKSPRES- Bojan Hodak telah resmi ditunjuk sebagai pelatih baru Persib Bandung, mengisi posisi yang sebelumnya ditinggalkan oleh Luis Milla yang memutuskan untuk mundur dari kursi kepelatihan. Pengumuman resmi mengenai kehadiran pelatih baru ini diumumkan oleh Persib Bandung melalui laman resmi klub pada hari ini, Rabu (26/7/2023).
Sebelumnya, setelah berpisah dengan Milla, Persib sempat dilatih oleh Yaya Sunarya. Namun, di bawah asuhan Yaya Sunarya, Persib menelan kekalahan dengan skor 4-2 dalam laga melawan PSM Makassar pada pekan ke-4 BRI Liga 1.
BACA JUGA: Breaking News! Gantikan Luis Milla, Bojan Hodak Resmi Ditunjuk Persib Sebagai Pelatih
Bojan Hodak adalah seorang mantan pemain dengan posisi sebagai bek tengah. Meskipun namanya tidak terlalu dikenal di Kroasia, negara asalnya, sebagai pelatih, karier Bojan Hodak lebih banyak dihabiskan di Malaysia, dan dia memiliki reputasi yang sangat gemilang. Ia telah meraih banyak gelar, termasuk membawa Kuala Lumpur City ke final Piala AFC pada tahun 2022.
Tidak hanya itu, Bojan Hodak juga pernah sukses membawa Kelantan FC meraih treble winner. Ia juga memiliki pengalaman melatih klub ternama di Malaysia, seperti Johor Darul Takzim, dan bahkan pada tahun 2016, dia dipercaya untuk menjadi CEO klub Penang FC.
Bojan Hodak pernah menginjakkan kaki di Indonesia sebagai pelatih PSM Makassar pada Liga 1 2020. Namun, karena pandemi Covid-19, kepemimpinannya hanya terbatas pada lima pertandingan Piala AFC dan tiga pertandingan Liga 1 2020.
BACA JUGA: Resmi! Bojan Hodak Pelatih Baru Persib Bandung Berkebangsaan Kroasia
Teddy Tjahjono, Deputy CEO PT PERSIB Bandung Bermartabat, menjelaskan bahwa kesepakatan dengan Bojan Hodak telah tercapai beberapa waktu sebelumnya, dan ini menandai dimulainya era baru dalam kepelatihan klub.
“Dengan kehadiran pelatih baru ini, kami berharap Persib dapat bangkit dan mencapai target awal kami, yaitu berada di posisi empat besar,” ucap Teddy.
Bojan Hodak, sebagai seorang juru taktik berpaspor Kroasia, dipilih sebagai sosok yang akan mengisi peran penting ini. Selain tanggung jawabnya sebagai pelatih untuk Persib Bandung, dia juga memiliki catatan prestasi gemilang sebagai bagian dari tim kepelatihan Kelantan FA, di mana ia berhasil meraih gelar juara Piala FA Malaysia dan Piala Malaysia pada tahun 2012 dan 2013.
