JABAR EKSPRES – Pemuda berinisial GG (20) dilaporkan terseret arus sungai Citarum, Kecamatan Pebayuran, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Peristiwa itu terjadi ia saat hendak mencuci hewan kurban pada Kamis, 30 Juni 2023.
Terseretnya pemuda di Bekasi yang hendak mencuci hewan kurban oleh arus sungai Citarum tersebut mengejutkan warga sekitar. Pasalnya, peritiwa itu terjadi saat Hari Raya Idul Adha 2023.
Sementara itu, Koordinator Unit Siaga SAR Bekasi Rizky Dwianto, mengungkap kronologi peristiwa pemuda terseret arus sungai Citarum saat hendak mencuci hewan kurban.
BACA JUGA:
Berdasarkan keterangan Koordinator Unit Siaga SAR Bekasi Rizky Dwianto, peristiwa tersebut terjadi sekira pukul 09.00 WIB. Awalnya, kata Rizky Dwiyanto, korban menyeberangi sungai Citarum.
“Tanpa disadari setelah tiba di tengah, arus sungai Citarum yang kuat kemudian membawa tubuh korban sehingga membuat korban tenggelam,” kata Koordinator Unit Siaga SAR Bekasi Rizky Dwianto, dikutip JabarEkspres.com dari PMJ News pada Jumat, 30 Juni 2023.
Lebih lanjut, Koordinator Unit Siaga SAR Bekasi Rizky Dwianto mengungkap proses pencarian korban. Menurutnya, pencarian dibagi menjadi tiga area, yakni tim pertama yang mencari dengan menyisir aliran sungai Citarum menggunakan perahu karet dengan radius 2 km dari lokasi.
“Tim kedua melakukan pencarian secara visual, menyisir bantaran sungai Ciliwung melalui jalur darat hingga radius 2 KM dari lokasi kejadian,” katanya.
Kemudian, katanya, pencarian di bawah permukaan air dilakukan dengan menggunakan Aqua Eye dan Underwater Searching Device.
“Dan Tim ketiga melakukan pencarian di bawah permukaan air menggunakan Aqua Eye dan Underwater Searching Device kemudian akan dilanjutkan dengan proses penyelaman apabila kondisinya memungkinkan,” lanjutnya.
Sebagai informasi, proses pencarian tersebut dilakukan dengan menyertakan unsur-unsur SAR gabungan yang terlibat diantaranya dari Unit Siaga SAR Bekasi, BPBD Kabupaten Bekasi, Polsek Pebayuran, Koramil Pebayuran, KORGAD Rescue, ESLAN, WMI, Pejuang Manusia Ilahi Rescue, Pondok Pesantren AL Bina, Tagana Kab.Bekasi, PMI Kabupaten Bekasi, FPRB Kabupaten Bekasi, Garda Mantab, dan Masyarakat.
Namun hingga Jumat, 30 Juni 2023 hari ini, pihak SAR belum memberikan keterangan lebih lanjut mengenai pencarian pemuda yang terseret arus sungai Citarum tersebut. (*)