JABAR EKSPRES – Kepala Bagian Pemberitaan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Ali Fikri mengonfirmasi terkait pemeriksaan puluhan saksi soal penyelidikan kasus dugaan korupsi di Kementerian Pertanian (Kementan) yang menyeret Syahrul Yasin Limpo.
Sebagai informasi, nama Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo diduga terseret dugaan kasus korupsi Kementan, bahkan disebut-sebut dibidik oleh KPK.
Isu dugaan korupsi Syahrul Yasin Limpo di Kementan itu pun dikonfirmasi oleh Kepala Bagian Pemberitaan KPK, Ali Fikri.
BACA JUGA: KPK Selidiki Dugaan Kasus Korupsi Kemeterian Pertanian, Benarkah Menteri Syahrul Yasin Limpo Resmi Jadi Tersangka?
Menurut keterangannya, sebanyak puluhan saksi sudah diperiksa oleh KPK terkait dugaan korupsi di Kementan yang menyeret Syahrul Yasin Limpo.
Kemudian, lanjutnya, KPK juga sudah memiliki bahan keterangan sebagai calon barang bukti dalam dugaan kasus tersebut.
“Saya kira jumlahnya puluhan sudah dimintai keterangan, kemudian KPK juga sudah memiliki bahan keterangan sebagai calon barang bukti,” kata Ali Fikri, dikutip JabarEkspres.com dari Antara News pada Jumat, 16 Juni 2023.
Lebih lanjut, Ali Fikri mengatakan bahwa lembaga antirasuah kini tengah fokus mengumpulkan keterangan para saksi.
Setelah seluruh keterangan saksi dinyatakan lengkap, katanya, tim penyelidik KPK akan menyimpulkan apakah perkara tersebut layak dilanjutkan proses hukumnya.
“Berikutnya, saya kira kami akan tentukan sikap setelah para pihak yang diundang itu seluruhnya hadir dan cukup kami dapat ambil kesimpulan beberapa hal pada proses-proses penyelidikan,” lanjutnya.
Ali Fikri juga kembali menegaskan bahwa penyelidikan dugaan korupsi tersebut dilakukan di Kementan, bukan terhadap Mentan Syahrul Yasin Limpo.
“Saya perlu garisbawahi, di Kementerian Pertanian begitu ya, supaya tidak ada salah paham ataupun paham-nya yang salah.
Karena kami membaca di pemberitaan ada pihak-pihak tertentu yang sengaja kemudian seolah-olah KPK menargetkan seorang menteri kan begitu, ataupun dikaitkan dengan politik,” katahya, menegaskan.
Kemudian, Ali Fikri juga mengungkapkan penyelidikan kasus dugaan korupsi di Kementerian Pertanian dimulai sekitar di awal 2023.
Terkait hal ini, lembaga antirasuah telah melayangkan undangan kepada Syahrul Yasin Limpo untuk memberikan keterangan terkait penyelidikan dugaan korupsi di Kementan pada Jumat, 16 Juni 2023.