JABAR EKSPRES – Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor bekerjasama dengan Satuan Tugas Saber Pungli Jawa Barat menggelar kegiatan sosialisasi untuk mencegah tindakan pungutan liar (pungli) pada pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2023-2024.
Ketua Satgas Saber Pungli Jawa Barat, Dr.A.Rusman mengatakan, kegiatan sosialisasi itu dilaksanakan untuk mewujudkan pelayanan pendidikan yang bersih dari tindak kecurangan atau pungutan liar.
BACA JUGA: Dewan Minta PUPR Serius Perbaiki Jalan di Kabupaten Bogor: Jangan Berlarut-larut
“Sosialisasi ini bukan cuman di Kabupaten Bogor saja, tapi juga di Kota, kami melibatkan Disdik dan KCD serta perwakilan sekolah,” kata Rusman kepada media, Kamis, 25 Mei 2023.
Dalam sosialasinya, ia menjelaskan mengenai antisipasi pungutan liar jika terjadi di sekolah, pihaknya pun memberikan spanduk mengenai imbauan dan larangan pungutan liar kepada para stakeholder daerah.
“Hal ini sebagai komitmen kami dengan pemerintah kota kabupaten yang sesuai dengan Surat Satuan Tugas Sapu Bersih Pungli Provinsi Jawa Barat Nomor : B/58/V/2023 tanggal 18 Mei 2023 perihal pemasangan spanduk pencegahan pungli pada PPDB tahun 2023,” paparnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor, Juanda Dimansyah mengatakan, mengapresiasi serta menyambut baik dan mendukung program pencegahaan aksi pungutan liar pada saat pelaksanaan PPDB di satuan pendidikan.
“Sebagai bentuk komitmen pihak Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor, kami telah membuat petunjuk teknis tentang pelaksanaan PPDB. Dimana aturan tersebut wajib dilaksanakan oleh semua satuan pendidikan yang menyelenggarakan penerimaan peserta didik baru,” ucapnya.
Ia juga memastikan bakal memberikan tindakan tegas bilamana ada pihak-pihak yang melakukan kecurangan pada pelaksanaan PPDB.
“Besar harapan kita dengan adanya sinergitas ini akan lebih mensukseskan pelaksanaan PPDB di Kabupaten Bogor,serta mewujudkan Provinsi Jawa Barat yang juara lahir batin,” pungkasnya.
