Megawati hanya membalas dengan senyuman dan langsung masuk ke dalam kendaraan, ketika awak media melontarkan beberapa pertanyaan.
Sementara itu, Airlangga Hartarto yang keluar bersama dengan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar hanya mengatakan bahwa, pertemuan tersebut hanya sebatas silahturahmi partai pendukung Presiden Jokowi saja.
Selain itu, Airlangga juga menyebutkan mengenai capaian pembangunan dan tantangan Indonesia ke depan.
‘’Itu di bahas tadi,” ujar Airlangga singkat.
Ketika disinggung mengenai keseriusan membentuk koalisi besar dengan santai Airlaingga menjawab singkat.
“Ya ini kan sudah besar mau besar gimana lagi,” cetusnya.
Meski begitu, ketika ditenyakan mengenai nasib dari Koalisi Indonesia Bersatu, Airlangga mengaku tidak membahas ke arah itu. Melainkan hanya membahas masalah perekonomian Indonesia.
‘’Ini juga sering saya sampaikan terkait tantangan middle income trap. Kita punya pemahaman yang sama, enam partai yang bertemu presiden hari ini,” katanya.
Airlangga mengelak memberikan keterangan ketika ditanya apakan akan dalam pertemuan tersebut membahas mengenai Pilpres termasuk mengenai Pencapresan Ganjar Pranowo Airlangga tetap menjawab, “Jadi yang kita bicara konten bicara isi pembangunan. Jadi kalau masalah itu masing-masing partai,” ujarnya. (yan).
