Viral Umat Muslim Buka Puasa dan Tarawih di Times Square New York

JABAR EKSPRES – Umat Muslim di Amerika tampak khidmat berbuka puasa dan tarawih di Times Square, New York, dikutip dari akun Twitter Anadolu Agency, Minggu, 26 Maret 2023.

Bagaimanapun, ini bukanlah kali pertama umat Muslim buka puasa dan tarawih di Times Square New York.

Pada tahun kemarin pun umat Muslim di sana bisa melaksanakan buka puasa dan tarawih di salah satu tempat ikonik negara Paman Sam itu.

Dalam video yang beredar, umat Muslim di sana menjalani pelaksanaan buka puasa dan tarawih secara aman dan lancar.

Gemerlap, lalu lalang, dan papan iklan Times Square seakan tidak menjadi hambatan bagi umat Muslim di sana dalam menunaikan salah satu kewajiban umat Islam setahun sekali ini.

BACA JUGA: Keprihatinan Umat Islam New York Mengenai Tarawih di Times Square

Sedikit Tentang Times Square

Times Square merupakan salah satu tempat paling ikonik milik Amerika Serikat. Ia merupakan tempat yang tidak mengenal jam “istirahat”.

Dengan kata lain, Times Square New York merupakan salah satu tempat yang paling sibuk di dunia.

Gedung-gedung pencakar langit seakan tak pernah berhenti padam di sana. Papan reklame besar tak pernah berhenti bergulir di sana. Lalu lalang orang tak pernah sepi di sana.

Bagaimanapun, aktivitas komersial atau duniawi merupakan wajah terdepan dari Times Square New York.

Kendati demikian, hal tersebut tidak menjadi halangan bagi umat Islam di sana untuk memanfaatkan tempat tersebut sebagai tempat melaksanakan ibadah puasa tahun sekarang.

BACA JUGA: Gaji 13 dan THR PNS 2023 Siap Cair, Simak Jadwalnya di Sini

Umat Islam di Amerika Serikat

Melansir data dari Pew Research Center bertajuk Religion and Public Life, umat Islam di negara adidaya itu merupakan kaum minoritas.

Setidaknya hanya sekitar 0,9 persen warga Amerika Serikat yang memeluk agama Islam.

Adapun mayoritas penduduk Amerika Serikat merupakan pemeluk agama Kristen Protestan, Katolik, hingga Ortodoks. Yakni sekitar 70,6 persen.

Kendati sebagai kaum minoritas, umat Islam di Amerika Serikat tidak mengalami hambatan untuk menunaikan kewajiban agama yang dianutnya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan