Plt Bupati Bogor Tunaikan Janji Bangun Rumah Korban Pembacokan

Jabar Ekspres – Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Bogor, Iwan Setiawan akhirnya menunaikan janjinya membangun rumah korban pembacokan pelajar, Arya Saputra.

Belum lama ini, Plt Bupati Bogor Iwan mengunjungi kediaman almarhum Arya Saputra untuk mengucapkan belasungkawa dan juga mendengarkan cerita semasa hidup korban.

Disela-sela perbincangan, Plt Bupati Bogor Iwan mendengarkan cerita dari orang tua Arya Saputra. Bahwa semasa hidupnya Arya Saputra memiliki keinginan untuk merenovasi rumah orangtuanya.

Dilihat dari akun Instagram Plt Bupati Bogor @iwansetiawan.70 menyebutkan, bahwa cita-cita Arya Saputra abadi, tak boleh terhenti. Kita lanjutkan mimpi mulianya.

“Awalnya, rumah yang ditinggalinya semasa hidup hanya akan direnovasi, tapi nyatanya harus dibangun dari nol. Alasannya demi keselamatan, karena rumah sebelumnya tidak memiliki pondasi,” kata Iwan dalam akun Instagramnya.

Iwan menyatakan, pembangunan rumah Arya Saputra ditargetkan rampung dalam waktu dua bulan. Iwan berharap almarhum dapat tersenyum dan kejadian serupa tak terulang lagi.

“Petugas dari DPKPP Kabupaten Bogor terus mengerjakan pembangunan rumah Arya. Targetnya sekitar dua bulan bisa selesai. Semoga almarhum tersenyum di sana. Semoga kedepannya tidak ada lagi korban jiwa. Tak ada yang lebih berharga dari nyawa anak manusia,” tutupnya.

Sebelumnya, orang tua Arya Saputra, Rujai menceritakan, anaknya memiliki cita-cita yang tinggi di tengah ekonomi keluarga yang serba pas-pasan.

“Arya ini ingin jadi insinyur atau arsitek, saya bilang terserah kamu, dia juga bilang pengen bangun rumah ini,” kata Rujai.

Tak hanya itu, Arya Saputra juga berkeinginan membeli mobil untuk keluarga saat nanti ia bekerja.

Ucapan ini pun dilontarkan dua hari sebelum Arya meninggal dunia terkena sabetan senjata tajam.

“Saya kan antar ke ibunya, dia nyender di mobil orang, kata ibunya “dek, itu mobil orang”. Kata dia “ah dede mah nanti juga mau beli” itu kata terakhir dia, dua hari terakhir,” pungkasnya.

Untuk diketahui, nasib naas menimpa Arya Saputra usai pulang sekolah dan hendak menyebrang. Namun Arya terkena sabetan senjata tajam dari orang tidak dikenal di Simpang Pomad, Kota Bogor, hingga akhirnya meninggal dunia. (sfr)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan