Pasar Semerawut, Bima Arya Ungkap Adanya Oknum ASN dalam Pembiaran Lapak PKL

“Setahun terakhir ini tidak ada tempat di tim saya yang pengecut dan suka duit, beberapa hari lagi kita akan rotasi saya akan pastikan semuanya bergerak semaksimal mungkin untuk tuntaskan program prioritas,” serunya.

Dalam tahun terakhir masa jabatannya ini sambung dia, jajaran Pemkot Bogor bersama unsur pimpinan Forkopimda akan berikhtiar maksimal untuk menertibkan kawasan pasar tersebut.

Kebijakan yang diambil Pemkot Bogor dalam menertibkan para PKL yang telah lama berjualan tentunya diawali dengan dialog dan dimaksudkan untuk penataan.

“Jadi kita pinggirkan oknum-oknum tadi, memang harus berani dan tidak mudah. Saya tahu ada teman-teman ormas, ada beking-beking, tapi bissmillah ada niat ada jalan. Di Pasar Merdeka juga begitu, saya tahu premannya siapa masa kita kalah, sudah preman, malak malakin kerjasama dengan oknum, bukan orang Bogor lagi, kan itu nyebelin,” sebutnya.

Pemeliharaan kawasan yang sudah ditata, pembinaan dan pemberdayaan sebagai lanjutan dari penataannya agar naik kelas, menjadi hal yang dititipkan Bima Arya kepada jajaran Pemkot Bogor dan jajaran wilayah.

“Kita harus membuat para PKL naik kelas hingga mereka bisa memiliki outlet kebanggaan dimana-mana, kurang lebih begitu cara berpikir kita,” tandasnya.(Yudha)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan